Lagi, Indonesia Dikecoh oleh Malaysia
Nol Besar, Perundingan Kinabalu Tak Ada Hasil Signifikan
Selasa, 07 September 2010 – 04:19 WIB
JAKARTA - Pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Marty Muliana Natalegawa dan Menlu Malaysia Dato" Sri Anifah bin Haji Aman gagal menghasilkan kesepakatan signifikan. Dalam pertemuan Joint Commission for Bilateral Cooperation (JCBC) yang berlangsung di kota Kinabalu, Malaysia, Senin (6/9), kedua negara hanya memaparkan dan berdiskusi seputar problem di perbatasan. Dalam pertemuan kedua Menlu itu, hadir juga Dubes RI untuk Malaysia Dai Bachtiar, tim perwakilan Dephan RI, Polri, dan Bakorsutanal. Marty dalam pernyataan resminya mengatakan bahwa perundingan dilandasi semangat yang konstruktif. Salah satu capaian sementara, kedua negara bertekad menghindari insiden seperti penangkapan tiga petugas DKP pada pertengahan Agustus lalu.
Ekspektasi publik Indonesia agar ada hasil signifikan terkait perbatasan kedua negara yang kini berstatus sengketa tidak terpenuhi. Malaysia bahkan tidak meminta maaf terkait insiden penangkapan tiga petugas petugas Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) yang terjadi di wilayah perbatasan Tanjung Berakit, Kepri pada (13/8) silam.
"Pertemuan berlangsung produktif. Kedua negara bertekad menyelesaikan berbagai masalah melalui diplomasi dan perundingan dengan mengedepankan asas kesetaraan dan saling menghormati," ujar Marty mengawali pernyataan resmi Kemenlu RI dari Kinabalu yang diterima Jawa Pos di Jakarta tadi malam.
Baca Juga:
JAKARTA - Pertemuan bilateral antara Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Marty Muliana Natalegawa dan Menlu Malaysia Dato" Sri Anifah bin Haji Aman gagal
BERITA TERKAIT
- Jaga Demokrasi, 60 Universitas Jerman Angkat Kaki dari X
- Ukraina & Suriah Perkuat Hubungan Diplomasi Kemanusiaan di Tengah Invasi Rusia
- Gencatan Senjata Tak Berpengaruh, Tentara Israel Tetap Lakukan Pelanggaran di Lebanon
- Arab Saudi Janjikan Pelayanan Kelas Dunia untuk Jemaah Haji & Umrah
- Korsel Diguncang Skandal Politik, Korut Pamer Rudal Hipersonik
- Jerman dan Amerika Diguncang Aksi Teror, Prancis Panik