Lagi, Jaksa Gagal Eksekusi As'ad Syam
Selasa, 06 April 2010 – 16:49 WIB
jpnn.com, MUAROJAMBI - Entah disengaja atau tidak, upaya Kejaksaan Negeri Sangeti untuk mengeksekusi mantan Bupati Muarojambi, As'ad Syam kembali gagal. Padahal, aparat kejaksaan sudah mengintai keberadaan anggota DPR RI dari Partai Demokrat itu hingga ke apartemennya. Namun, selama seminggu melakukan pengintaian di apartemen miliknya, As'ad Syam tak juga muncul.
Apakah tidak salah apartemen? "Berdasarkan informasi dan keterangan yang kita dapatkan benar. Apartemennya di kawasan ‘S’, lumayan mewah," terangnya.
Kawasan ‘S’, Rusman langsung terdiam. “Saya bukan tidak mau menyebutkannya sama Anda. Nanti, kalau kita ekspos, yang bersangkutan malah lari,” tambahnya lagi.
Rusman berharap keberadaan As’ad Syam segera diketahui. Dengan demikian, langkah Kejari Sengeti untuk mengirimkan surat panggilan kepada As’ad segera dilakukan mereka. "Kalau alamatnya sudah pasti, maka akan segera kita kirimkan surat panggilan. Jika bersangkutan tetap tidak datang, upaya paksa baru kita laksanakan," tegas Rusman.
Terpisah, pengamat hukum Slamet Sibagariang mengatakan jika pencarian As’ad Syam dilakukan serius, jaksa pasti bisa. “Sekarang ini tinggal dari jaksanya lagi. Apakah mereka serius atau tidak di sana,” katanya.
Menurut dosen fakultas hukum Universitas Jambi ini, tidak ada lagi yang perlu dilakukan setelah putusan sudah inkrah. “Harus langsung dijemput. Bagaimana teknisnya, mereka (jaksa, red) pasti sudah lebih mengetahuinya,” jelasnya kepada Jambi Independent (JPNN Grup).
Untuk mengingatkan kembali, surat putusan kasasi A’ad Syam terkait perkara korupsi pembangunan PLTD unit 22 Sungai Bahar telah turun dari MA pada Jumat (16/10). Dalam Putusan Nomor 1142K/Pidsus/2008 tanggal 10 Desember 2008 itu, MA mengabulkan tuntutan kasasi Jaksa Penuntut Umum (JPU) Kejaksaan Negeri Sengeti nomor 207/T/2007 tanggal 13 April 2008 atas nama terdakwa Drs H As’ad Syam.
Entah disengaja atau tidak, upaya jaksa dari Kejaksaan Negeri Sangeti untuk mengeksekusi mantan Bupati Muarojambi, As'ad Syam kembali gagal. Padahal, aparat kejaksaan sudah mengintai keberadaan anggota DPR RI dari Partai Demokrat itu hingga ke apartemenny
BERITA TERKAIT
- Siap-Siap, Kejagung Mulai Usut Korupsi di Polemik Pagar Laut
- Usut Kasus Korupsi Digitalisasi SPBU, KPK Panggil Pihak PT Packet Systems
- Polri Usut Kasus Korupsi Proyek Modernisasi PG Assembagoes Situbondo
- Pegiat Media Sosial Kritik UU Kejaksaan, Khawatir Independensi Hukum Indonesia Terancam
- Pakar Sebut Kasus Tom Lembong Tergesa-gesa Disebut Korupsi
- Pakar Ragukan Hasil Survei Kompas soal Citra Positif KPK, 5 Kasus Ini Jadi Alasannya