Lagi-Lagi Dituduh Menjiplak Anies, Ahok Pun Sewot
jpnn.com, JAKARTA - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak terima kerja sama antara PT Transportasi Jakarta dengan Koperasi Wahana Kalpika (KWK) disebut meniru program OK OTRIP milik pasangan Anies-Sandi.
Program OK OTRIP yang diusung pasangan nomor urut tiga tersebut memang mengintegrasikan angkot dengan bus Transjakarta.
Dalam program OK OTRIP, penumpang akan dikenakan tarif sebesar Rp 5 ribu untuk sekali jalan.
"Itu betul-betul mereka tuh fitnah, enggak punya program ya. Itu sesuai Undang-Undang Lalu Lintas bahwa kami mau integrasikan semua," kata Ahok di kawasan Koja, Jakarta Utara, Jumat (24/3).
Mantan bupati Belitung Timur itu menyatakan, pengintegrasian angkot dengan bus Transjakarta sudah direncanakan sejak lama, yakni sebelum Anies menjadi calon Gubernur.
"Semua bus kecil dihilangkan jadi feeder. Pas dia belum pengen jadi gubernur, undang-undang itu (lalu lintas) udah keluar tahun 2012. Jadi siapa nyontek siapa?" ucap Ahok. (gil/jpnn)
Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama tidak terima kerja sama antara PT Transportasi Jakarta dengan Koperasi Wahana Kalpika (KWK) disebut
Redaktur & Reporter : Gilang Sonar
- 42 Persen Pemilih Golput di Pilgub Jakarta 2024, Terbanyak Memilih saat Anies vs Ahok
- Yakin Pram-Rano Menang Satu Putaran, Anies Baswedan: Lihat Data KPU
- Pramono Sebut Nama Anies Hingga Ahok Setelah Unggul di Quick Count
- Anggap Maruarar Sirait Main SARA di Jakarta, Chandra: Belum Move On dari Rezim Jokowi
- Hasto Bakal Kirim Buku Pak Sabam Biar Ara Sirait Melakukan Perenungan
- Tuduh Ara Bermain SARA di Pilkada Jakarta, PDIP Bakal Tempuh Langkah Hukum