Lagi-Lagi Rupiah Hari Ini Menanjak, Makin Berjaya
jpnn.com, JAKARTA - Analis pasar uang Bank Mandiri Rully Arya mengatakan rupiah hari ini Jumat sore (3/9) ditutup menguat.
Penguatan rupiah, terjadi seiring pelaku pasar yang menantikan laporan tenaga kerja Amerika Serikat yang akan dirilis malam nanti.
Rupiah hari ini ditutup menguat 10 poin atau 0,07 persen ke posisi Rp 14.263 per USD dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan sebelumnya Rp 14.273 per USD.
"Pergerakan rupiah pada pekan ini relatif cukup baik. Sudah empat hari rupiah ditutup di bawah Rp 14.300, baik karena faktor global maupun domestik," ujar Rully di Jakarta, Jumat.
Rully menyebut rupiah juga dipengaruhi faktor global, berupa sinyal moneter longgar atau dovish dari bank sentral AS The Fed.
Kemungkinan The Fed akan tetap sampai pertemuan Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC meeting) pada 21-22 September mendatang.
"Hal ini disertai dengan terus turunnya USD Index dan US Treasuey 10 year yang stabil di bawah 1,3 persen," kata Rully.
Rully menambahkan dari dalam negeri, laju inflasi dinilai masih cukup stabil.
Analis pasar uang Bank Mandiri Rully Arya mengatakan rupiah hari ini Jumat sore (3/9) ditutup menguat sebanyak 10 poin.
- Terdampak Kabar Aktivitas Bisnis Amerika, Rupiah Ditutup Ambrol 63 Poin
- Rupiah Ambruk 63 Poin, Prabowo Diminta Segera Berbenah
- Rupiah Ditutup Melemah 22 Poin, 'Kabinet Obesitas' jadi Faktor Pemicu
- Rupiah Hari Ini Terkerek Pelantikan Presiden Prabowo Subianto
- Rupiah Hari Ini Melorot Lagi, Harga Emas Makin Meroket!
- Ramalan Bank Indonesia Bikin Peluang Rupiah Melaju ke Level Rp 15.500