Lagi-Lagi, Warga Tiongkok Jadi Sasaran Serangan Rasisme Terkait Corona
Rabu, 22 April 2020 – 15:08 WIB
"Saya takut mereka akan kembali lagi malam ini."
Kepolisian Negara Bagian Victoria mengatakan pihaknya sedang menyelidiki insiden ini, dan untuk sementara "tidak bersedia mau memberikan komentar lebih lanjut."
Rekaman CCTV yang diperlihatkan Jackson kepada ABC menunjukkan adanya seseorang yang berada di luar rumahnya pada hari Selasa pagi.
Dalam rekaman beberapa menit kemudian, suara keras terdengar sebelum orang tersebut berlari di depan rumah dan melompati pagar.
Photo: Batu besar yang dilempar memecahkan jendela rumah Jackson yang tinggal di Knoxfield, sekitar 35 km dari pusat kota Melbourne. (Supplied)External Link: Alan Tudge tweet: This is appalling. The perpetrators are cowards and hopefully will be brought to justice. No family should have to put up with this. No racism is ever acceptable in our great multicultural nation
Sebuah kelompok masyarakat Tiongkok-Australia yang aktif secara online, SOS-AUS, sudah memperingkatkan kepada para anggotanya di Victoria atas kejadian tersebut.
Mereka juga menyerukan agar warga tetap waspada.
Sebuah keluarga asal China yang sudah jadi warga Australia menjadi sasaran serangan rasis terkait dengan COVID-19 selama dua malam berturut-turut di Melbourne
BERITA TERKAIT
- Siapa Saja Bali Nine, yang Akan Dipindahkan ke penjara Australia?
- Tampil Cantik di Premiere Wicked Australia, Marion Jola Dapat Wejangan dari Ariana Grande dan Cynthia Erivo
- Wanita Global
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Inilah Sejumlah Kekhawatiran Para Ibu Asal Indonesia Soal Penggunaan Media Sosial di Australia