Lagi Ngamar dengan Suami Siri, Bu Guru Digerebek Suami

Lagi Ngamar dengan Suami Siri, Bu Guru Digerebek Suami
Lagi Ngamar dengan Suami Siri, Bu Guru Digerebek Suami

BANJARMASIN – Serapat-rapatnya menyimpan perselingkuhan akhirnya kepergok juga. Itulah yang dialami RM (36), warga Jln Antasan Raden, Banjarmasin Selatan. Perempuan yang bekerja sebagai guru di salah satu sekolah PGRI ini menangis histeris setelah dilaporkan suaminya, Syaifullah (38), ke Polsekta Banjarmasin Tengah, Sabtu (21/9).
    
Pasalnya, RM sampai saat ini tercatat masih istri sah dari  Syaifullah. Menariknya, RM ditangkap basah suaminya saat berduaan di dalam kamar Hotel Tedja bersama seorang lelaki berinisial ER (33), warga Jln HM Sanasi.
     
Lebih mengejutkan lagi, RM mengakui kalu ER adalah suami sirinya. ER juga adalah seorang guru yang  mengajar di salah satu SMA di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah. Syaifullah bertambah geram ketika melihat surat nikah siri yang ditunjukkan RM.
    
“Status kami masih resmi, jadi saya kaget mengetahui dia telah menikah siri,” ujar Syaifullah saat ditemui di ruang  SPK Polsekta Banjarmasin Tengah. Namun, pengakuan Syaifullah dibantah oleh sang RM. Ia mengaku bahwa selama tiga bulan berturut- turut  tidak diberikan nafkah lahir dan batin oleh suaminya.
    
RM juga mengatakan Syaifullah sering ringan tangan serta berlaku kasar. Tak hanya itu, Syaifullah juga telah mengucapkan talak satu kepada dirinya. "Tanggal 13 September lalu ia mengucapkan cerai. Kemudian tanggal 14 saya menikah siri di salah satu penghulu berinisial MB di kawasan Landasan Ulin. Saya bayar Rp500 ribu dan saksi dari penghulu," ujar RM yang ternyata sudah mempunyai dua anak dari hasil nikahnya bersama Syaifullah.
 
Namun, meski suaminya sudah mengucapkan talak tapi sampai saat ini tak ada surat perceraian resmi diantara keduanya. "Saya sudah sering menanyakan status saya, tapi sampai ini suami saya mengulur-ulur untuk mengurus perceraian kami," ucap RM ketika berada di ruang SPK Polsek Banjarmasin Tengah.

Sementara ER yang saat itu juga berada di ruangan SPK Polsekta Banjarmasin Tengah, mengatakan ia berani menikahi siri RM karena  RM  mengaku sudah berpisah dan ditalak suaminya. “Saya memang benar suka dan sayang. Makanya saya berani menikahi siri karena ia mengaku sudah berpisah dengan suaminya,” ujar ER.

Kapolsekta Banjarmasin Tengah Kompol Raymond Marcelino mengatakan, pihaknya mengamankan pasangan tersebut setelah mendapat laporan. "Kami cuma mengamankan berdasarkan laporan. Yang menangkap tangan suaminya saat mereka berdua di hotel. Setelah kami periksa delik aduannya ada di wilayah hukum Polsek Banjarbaru Barat," ucap Raymond. (mr-128/fuz/jpnn)


BANJARMASIN – Serapat-rapatnya menyimpan perselingkuhan akhirnya kepergok juga. Itulah yang dialami RM (36), warga Jln Antasan Raden, Banjarmasin


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News