Lah, Prabowo - Sandi 6 Bulan Kampanye Hoaks, Naiknya Cuma 4 Persen?
jpnn.com, JAKARTA - PDI Perjuangan heran dengan kampanye hoaks dari kubu Prabowo Subianto - Sandiaga Uno yang ternyata hanya menaikkan elektabilitas 4 persen selama enam bulan ini.
Ini disampaikan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menjawab survei Litbang Kompas yang menyebut Prabowo - Sandi diprediksikan menang.
BACA JUGA : Timses Prabowo - Sandi Hanya Modal Gertak dan Hoaks, Jarang Bergerak
Menurut Hasto, harusnya elektabilitas Prabowo - Sandi naik signifikan mengingat kubu sebelah selalu menari serta menggunakan metode strategi pemenangan yang diimpor dari asing seperti fire hose of false hood.
"Bayangkan saja, dilengkapi dengan fitnah dan hoaks, Prabowo - Sandi hanya mampu naik 4 persen dalam waktu enam bulan, dan sekarang tinggal 26 hari, maka kami opsimistis Jokowi - KH Maruf Amin menang semakin tebal. Elektoral PDIP yang tinggi akan jadi daya dorong maksimum bagi Jokowi - KH Maruf Amin. Terlebih kami bersama Parpol KIK lainnya seperti Golkar, PKB, PPP dan lain-lain memiliki basis kultural dan tradisisional yang kuat," kata Hasto, Kamis (21/3).
Hasto meminta seluruh simpatisan, anggota, dan kader partai pendukung untuk terus berjuang semakin militan.
BACA JUGA : Prabowo Datang, Ratusan Tukang Becak Serang Dukung Jokowi - Kiai Ma'ruf Menang
PDIP mengimbau kadernya tidak terlena dengan hasil survei Litbang Kompas yang menempatkan PDIP 26,9 persen.
- NasDem Kembali Tegaskan Komitmen Mengawal Pemerintahan Jokowi-Ma’ruf Sampai Tuntas
- Nasakom
- Berkat Pesan AHY, Elektabilitas Demokrat Tembus 3 Besar Survei
- Soetrisno Bachir Diusulkan Jadi Menteri, Pengamat: Kurang Mumpuni
- Survei Capres 2024, M Qodari: Jokowi dan Prabowo Paling Kuat
- Menurut Ferdinand Hutahaean, Fadli Zon Terlalu Baper