Lahad Datu Juga Pernah Diserbu Tahun 1985
Sabtu, 09 Maret 2013 – 06:36 WIB
SABAH - Pencerobohan ( penyusupan) kelompok bersenjata beretnis Sulu rupanya bukan yang pertama terjadi di kawasan Lahad Datu, Sabah Malaysia. Kontak tembak saat itu memakan korban 11 warga sipil dan 26 militan tewas. "Jadi sangat wajar kalau pemerintah Malaysia memberlakukan daerah Lahad Datu sekarang sebagai Special Security Area," katanya.
Pada 25 September 1985 perampok bersenjata asal Filipina Selatan pernah masuk dan hampir menguasai kota.
Baca Juga:
"Kelompok ini memang ahli menyusup, ahli menyamar, dan menyerang mendadak," ujar LO Polri Konsulat Tawau Kompol Fibri Karpiananto yang kemarin berkunjung ke Lahad Datu. Pada 25 September 1985 itu, gerombolan bersenjata bahkan menyerang langsung kota Lahad Datu, menyerbu kantor polisi dan merampok bank.
Baca Juga:
SABAH - Pencerobohan ( penyusupan) kelompok bersenjata beretnis Sulu rupanya bukan yang pertama terjadi di kawasan Lahad Datu, Sabah Malaysia.
BERITA TERKAIT
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich
- Terima Kekalahan, Kamala Harris Berharap Amerika Tak Menuju Era Kegelapan
- Donald Trump jadi Presiden AS Alamat Bahaya Buat Pertumbuhan Ekonomi Indonesia
- Invasi Rusia Makin Brutal, Pengamat Soroti Penderitaan Warga Sipil Ukraina
- Donald Trump Menang, Israel Bakal Makin Brutal di Timur Tengah
- Dipastikan Menang Pilpres, Donald Trump Berjanji Akan Menyembuhkan Amerika