Lahan Kebanjiran, Petani di Sangatta Selatan Gagal Panen
jpnn.com, SANGATTA - Sejumlah petani di Sangatta Selatan, Kalimantan Timur (Kaltim), mengalami gagal panen.
Mereka tidak mendapatkan hasil maksimal, karena lahan perkebunan mereka terendam banjir beberapa waktu lalu.
Untuk mencegah gagal panel ke depannya, mereka pun berinisiatif melebarkan saluran irigasi.
Anggaran perluasan itu didapat dari dukungan Camat Sangatta selatan serta warga setempat.
Dari situ mereka berhasil mengumpulkan anggaran setengah dari kebutuhan.
Ketua RT 02, Baharuddin menjelaskan dirinya sangat terpukul melihat mayoritas warganya gagal panen dari hasil perkebunan mereka. Dirinya berinisiatif melaporkan kejadian tersebut kepada Camat.
"Saya sedih sekali ketika warga saya tak dapat hasil perkebunannya. Otomatis penghasilan mereka juga berkurang. Berkaca pada kejadian tersebut saya mendatangi bu camat. Syukur saja beliau siap membantu kami," jelasnya.
Permohonan bantuan diajukan Camat Sangatta Selatan ke Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Satu unit mobil pengeruk dipinjamkan tanpa bahan bakar. Sebab itu warga berinisiatif bekerjasama. Diadakannya rapat RT menghasilkan kesepakatan warga untuk mengeluarkan iuran.
Sejumlah petani di Sangatta Selatan, Kalimantan Tumur, mengalami gagal panen. Mereka tidak mendapatkan hasil, karena lahan perkebunannya terendam banjir.
- Harga Beras Mencekik, Naik hingga Rp 2.000 Per Kilogram di Wilayah Ini
- Anies Terapkan Contract Farming, Gagal Panen Bakal Ditanggung Negara
- 7 Hektare Sawah Gagal Panen, Bogor Butuh Tambahan Pasokan Beras
- Ekonom Sebut Asuransi Pertanian Dapat Menyelamatkan Petani dari Dampak El Nino
- 40 Hektare Tanaman Padi di Pandeglang Gagal Panen Akibat Terendam Banjir
- Puan Minta Pemerintah Bantu Petani yang Gagal Panen