Lahan Pertanian di Kota Tangerang Kian Sempit
Rabu, 18 Mei 2011 – 00:18 WIB
TANGERANG – Dinas Pertanian memprediksi 10 tahun ke depan Kota Tangerang akan kehabisan lahan pertanian yang kini banyak beralih fungsi menjadi perumahan dan tempat usaha. Penyusutan lahan pertanian di daerah ini mencapai 100 hektar hingga 200 hektar setiap tahunnya. ”Sektor pertanian dianggap sudah tidak menguntungkan. Pemilik lahan akan lebih senang menggunakan lahannya untuk kontrakan ataupun tempat usaha, karena untuk perputaran uangnya lebih cepat," beber Irna.
Kepala Bidang Tanaman dan Holtikultura Dinas Pertanian Kota Tangerang, Irna Rudiana mengatakan, sejak tahun 2003 hingga saat ini, penyusutan lahan pertanian sudah mencapai setengah dari lahan yang awalnya ada. ”Bila ini terus dibiarkan dan tidak ada campur tangan pemerintah, dalam sepuluh tahun ke depan areal persawahan di Kota Tangerang bukan tidak mungkin akan habis,” kata Irna Rudiana.
Menurut Irna, pada tahun 2003 lalu jumlah lahan pertanian di Kota Tangerang berjumlah 1.627 hektar, kemudian di tahun 2011 ini jumlah telah menyusut hampir setengahnya menjadi 893 hektar saja. Penyebab utama, banyaknya lahan pertanian yang beralih fungsi dikarenakan sektor ini dianggap kurang menghasilkan dibanding dengan usaha lainnya.
Baca Juga:
TANGERANG – Dinas Pertanian memprediksi 10 tahun ke depan Kota Tangerang akan kehabisan lahan pertanian yang kini banyak beralih fungsi menjadi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS