Lahan Rawa Terbukti Hasilkan Padi Kualitas Unggul
jpnn.com, JAKARTA - Program Serasi (Selamatkan Rawa, Sejahterakan Petani) terus digalakkan Kementerian Pertanian (Kementan) karena ternyata mampu menghasilkan padi kualitas unggul.
Salah satunya lahan rawa dan gambut seluas 11 hektare di Desa Cendil, Belitung Timur, Kepulauan Bangka Belitung, kini mulai menghasilkan padi kualitas unggul.
Panen perdana yang dilakukan kelompok tani Air Limpas Jaya ditargetkan bisa berkelanjutan setiap tahunnya. Adapun bibit padi yang digunakan dari jenis Infari 32 yang merupakan program bantuan dari Kementan.
"Alhamdulillah dari 32 hektare lahan yang disiapkan, sebelas hektare sudah mulai dipanen. Setiap hektare hasilnya tiga sampai empat ton. Karena ini lahannya masih baru, kami patut bersyukur," kata Anggota Keltan Air Limpas Jaya, Keman, Senin (28/1).
Dalam menggarap lahan rawa tersebut, Keman dibantu personel TNI yang dikoordinasi Babinsa Desa Cendil, Sertu Budiman dan Pelda Herman Efendi, dalam pembukaan lahan hingga proses tanam.
Dalam penanaman selanjutnya sistem pengairan dan pemberian pupuk organik bakal dimaksimalkan dengan harapan panen padi bisa mencapai 7 sampai 8 ton per hektare.
Petugas Penyuluh Lapangan Desa Cendil Alinia, mengatakan, pembukaan lahan baru untuk tanaman pangan merupakan upaya pemerintah dalam swasembada pangan.
Kesiapan lahan serta keterampilan masyarakat dalam bercocok tanam juga terus ditingkatkan secara bertahap.
Program Serasi (Selamatkan Rawa, Sejahterakan Petani) terus digalakkan Kementerian Pertanian (Kementan) karena ternyata mampu menghasilkan padi kualitas unggul.
- Kementan-Pupuk Indonesia Teken Kontrak Pengadaan dan Penyaluran Pupuk Subsidi di 2025
- Penyaluran Pupuk Subsidi Dipercepat
- Petani Sambut Penyederhanaan Distribusi Pupuk Subsidi Pemerintah
- Menko Pangan Zulhas Sidak di Lampung, Petani dan Kios: Pupuk Melimpah, Alhamdulillah
- Pemerintah Siap Cetak 1 Juta Hektare Sawah di Merauke
- Tani Merdeka: Sudaryono Bakal Bikin Perubahan di Kementan