Lahan Terbatas, Diwacanakan Makam Bertingkat
Rabu, 19 Desember 2012 – 07:09 WIB
MATARAM-Lahan kosong di Kota Mataram semakin berkurang. Kebanyakan lahan digunakan untuk pembangunan perumahan dan pertokoan. Akibatnya, lahan untuk pemakaman semakin sedikit. Muncul wacana untuk membuat makam bertingkat, sebagai upaya penghematan lahan pemakaman.
Wacana itu dilontarkan Kepala Dinas Tata Kota Supardi. ‘’Lahan semakin sedikit, sementara kelahiran terus meningkat. Pernah saya wacanakan untuk membuat kuburan bertumpuk,’’ ujarnya pada wartawan, Selasa (18/12).
Baca Juga:
Jika dibuat bertumpuk, kata dia, bisa menghemat lahan yang ada sekarang. Dijelaskannya, jika wacana ini benar-benar direalisasikan, dalam satu kuburan dapat ditumpuk hingga tujuh tingkatan, dengan satu batu nisan. ‘’Misalnya menumpuk di makam milik moyang. Nanti bisa ditumpuk dengan anggota keluarga yang meninggal. Begitu seterusnya bisa sampai hingga tujuh tingkatan,’’ jelasnya.
Batu nisan yang digunakan pun, cukup dengan satu batu nisan. Keluarga yang ditinggalkan dapat menulis nama mulai dari moyang hingga seterusnya. ‘’Batu nisan itu juga bisa menjelaskan silsilah keluarga yang kebanyakan tidak diketahui anggota keluarga,’’ imbuhnya.
MATARAM-Lahan kosong di Kota Mataram semakin berkurang. Kebanyakan lahan digunakan untuk pembangunan perumahan dan pertokoan. Akibatnya, lahan untuk
BERITA TERKAIT
- Diterjang Banjir, Jalur Kereta Api di Wilayah Grobogan Masih Terputus
- Prakiraan Cuaca Riau Hari Ini, BMKG: Waspada Hujan Disertai Petir di Sejumlah Wilayah
- Banjir Merendam Jalintim KM 83, Polres Pelalawan Lakukan Berbagai Langkah Penanganan
- Ada Pemda Megap-megap Menyiapkan Anggaran Gaji PPPK, Oh
- Kakek di Blitar Tewas, Penyebab Kematiannya Masih Misterius
- Kementan Dorong Swasembada Pangan dengan Transformasi Kelembagaan Petani