Lahar Dingin Tebar Ancaman
Ratusan Ribu Lahan Pertanian Hancur
Senin, 08 November 2010 – 05:00 WIB
Sementara itu, pantauan koran ini, kerusakan area perkebunan dan persawahan tidak hanya terjadi di tiga wilayah tersebut. Beberapa kecamatan lain seperti Mungkid, dan Mertoyudan juga mengalami nasib serupa.
Kardi, 45, Warga Desa Mendut Kecamatan Mungkid mengatakan tanaman padi miliknya rusak paska hujan abu yang terjadi Jumat (7/11) lalu. Seluruh tanaman seluas hampir setengah hektar ambruk.
Padahal, kata dia, usia padi yang dimilikinya hampir mencapai 5 bulan. "Ini sudah mau panen. Tapi malah terkena abu bercampur pasir. Jadi semuanya rusak," kata dia, kemarin.
Saat ini, katanya, dia hanya berusaha mengais sejumlah padi yang masih bisa dipanen meskipun tidak banyak. "Tepaksa apa adanya mas, mau bagaimana lagi," keluhnya.
MAGELANG - Ancaman bahaya letusan Gunung Merapi terus mengkhawatirkan. Hujan dengan intensitas tinggi di atas gunung memicu luncuran banjir lahar
BERITA TERKAIT
- Ramalan Cuaca Hari Ini, Sebagian Wilayah Ini Berpotensi Hujan & Petir
- Prakiraan Cuaca Hari Ini 26 November: Hujan Ringan di Sebagian Besar Indonesia
- Dirut ASDP Tinjau Pelabuhan Merak-Bakauheni Demi Layanan Prima Menjelang Nataru
- Honorer Peserta Seleksi PPPK 2024 Sudah Mendapat Pembekalan Kepegawaian, Keren nih
- BNBP: 10 Korban Tewas Tertimpa Longsor di Karo Sudah Dievakuasi
- Jampidum Terapkan RJ pada Kasus Anak Curi Perhiasan Ibu Kandung