Laksma TNI Julius Sebut Dispenal Serap Ilmu Marketing PT Mayora Indah
jpnn.com, JAKARTA - Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal) berkeinginan untuk belajar dan menyerap ilmu marketing yang dipraktikkan PT Mayora Indah Tbk.
Demikian diungkapkan Kadispenal Laksma TNI Julius Widjojono saat berkunjung ke PT Mayora Indah Cibitung di Kawasan Industri Cibitung, Bekasi, Jawa Barat, Kamis (16/12).
Menurut Laksma Julius, strategi marketing tidak jauh berbeda dengan kegiatan publikasi yang dijalankan oleh Dispenal agar program-program TNI AL dalam membantu pemerintah untuk menyejahterakan rakyat dapat diketahui masyarakat luas.
“Menurut pengamatan saya, hampir semua produk Mayora selalu booming dan laris di pasaran, hal ini dikarenakan jitunya tim marketing dalam membuat iklan yang mengena di hati,” ujarnya.
Dalam kesempatan tersebut, secara simbolis Sumantri menyerahkan bantuan kepada TNI AL yang diterima oleh Kadispenal, berupa 333 karton biskuit produksi Mayora untuk disalurkan kepada korban erupsi Gunung Semeru.
Kadispenal menyampaikan ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan PT. Mayora Indah Tbk yang telah memberikan kepercayaan kepada TNI AL untuk menyalurkan bantuan.
“Semoga bisa membantu saudara-saudara kita yang terkena dampak erupsi Semeru," ujar Laksma TNI Julius.
Menurut Sumantri, sinergisitas antara TNI AL dan PT Mayora sudah cukup lama terjalin dengan baik, terlebih saat pandemi Covid-19, bahkan TNI AL telah membantu vaksinasi terhadap karyawan di perusahaan tersebut, sehingga penyaluran bantuan untuk korban bencana melalui TNI AL adalah tepat.
Dinas Penerangan Angkatan Laut (Dispenal) berkeinginan untuk belajar dan menyerap ilmu marketing yang dipraktikkan PT Mayora Indah Tbk.
- Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, SAR Gabungan TNI AL Bergerak Cepat Evakuasi Korban
- Satgas Port Visit 2024 Gelar Bakti Kesehatan dan Open Ship Bagi Warga Solomon Islands
- Prajurit TNI AL Gagalkan Penyelundupan 64 Karung Pakaian Bekas Ilegal di Perairan Muara Selor
- Angkatan Laut Rusia Bakal Masuki Perairan Indonesia, Ada Misi Khusus Apa?
- Tekanan China Meningkat, Indonesia Diminta Perkuat Pertahanan di Natuna
- TNI Siapkan 3 Kandidat Ajudan Presiden Prabowo