Lalu Lintas di Jalur Pantura Demak Dialihkan

jpnn.com, DEMAK - Arus lalu lintas yang hendak menuju Semarang melalui pantai utara (pantura) Demak dialihkan ke jalur alternatif, menyusul terjadinya banjir rob di Kecamatan Sayung dan kawasan Terboyo, Semarang, Jawa Tengah, Senin.
Kapolres Demak AKBP Budi Adhy Buono adanya banjir rob mengakibatkan kepadatan arus lalu lintas dari arah Demak menuju Semarang di sepanjang Jalur Pantura Demak.
"Untuk mengurai kepadatan, maka kendaraan dari arah Demak menuju Semarang dialihkan melalui jalur alternatif seperti melalui Buyaran-Guntur-Mranggen. Namun, jalur alternatif hanya efektif dilalui kendaraan kecil seperti sepeda motor dan mobil pribadi," kata AKBP Budi di Demak, Senin.
Jalur Pantura Demak, kata dia, tepatnya di Kecamatan Sayung mengalami kepadatan arus lalu lintas sehingga harus dilakukan rekayasa lalu lintas, menyusul genangan banjir rob yang cukup tinggi di wilayah Terminal Terboyo Semarang dan sejumlah wilayah pesisir Demak.
Meskipun banjir rob terjadi di Semarang serta beberapa titik di Demak, namun kepadatan arus lalu lintas terjadi mulai dari SPBU Dukun di Kecamatan Karangtengah hingga wilayah Semarang. Sejumlah kendaraan berat menumpuk di Pantura Demak.
Untuk memudahkan pengemudi, maka di pertigaan Buyaran, Kecamatan Karangtengah disiapkan sejumlah petugas untuk mengatur arus lalu lintas. Nantinya, kendaraan bisa menuju Guntur dan Mranggen.
Polres Demak juga berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mencari solusi penanganan kepadatan arus lalu lintas akibat banjir rob.
"Dalam waktu dekat juga akan dimulai peninggian Jalan Pantura di wilayah Kecamatan Sayung," kata Budi. (antara/jpnn)
Polisi mengalihkan arus lalu lintas di jalur pantura Demak, Jawa Tengah ke jalan alternatif.
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti
- Siaga Banjir dan Longsor, BPBD Sumsel Siapkan 100 Personel
- Wali Kota Agustina Tegaskan Dana Operasional RT & PKK di Semarang Siap Direalisasikan
- Dedi Mulyadi Taksir Kerugian Bencana Bodebek Lebih dari Rp 3 Triliun
- SKP Berikan Bantuan Kepada Warga Terdampak Banjir
- Kronologi Brigadir AK Diduga Cekik Bayi 2 Bulan, Ibu Korban Tuntut Keadilan
- Pramono Dukung Dedi Mulyadi Membatasi Pembangunan Vila di Puncak