Lama Terbelit Utang, Lunas Berkat Cabai
Selasa, 07 Maret 2017 – 00:07 WIB
Menyiapkan dana Rp 75 juta sangat berat untuk bertani di lahan 2 hektare. Menyiapkan dana itu Asep dan istri mengutang sana sini, baik ke bank hingga rentenir.
"Awalnya utang sana sini untuk modal, gadaikan surat tanah dan sebagainya. Pernah menghubungi rekan-rekan anggota dewan tempat saya bekerja dulu, tetapi mereka tidak merespon. Akhirnya dengan sangat terpaksa kami pinjam kepada rentenir, karena sudah berusaha tapi tak ada yang mau meminjamkan dana," ujarnya.
Pertanian cabai Asep dan istrinyapun terbilang sukses, dari semua bibit yang disemai dan ditanam tumbuh dengan baik dan subur.
Utang pun sudah bisa dibayarkan semua oleh Asep dan istrinya. (*/vin)
Asep Eko DS saat masih kuliah dikenal sebagai aktivis kampus. Dia juga aktif di berbagai organisasi kepemudaan, masyarakat, hingga ikut kepengurusan
Redaktur & Reporter : Soetomo
BERITA TERKAIT
- Dorong Pelaku Usaha Bangun Ekosistem Bisnis, Kemenperin Gelar Idea Expo 2024
- KIWI Challenge 2024 Jadi Ajang Memantik Semangat Wirausaha Muda
- Mentorbox.id: Solusi Pelatihan Kompetensi untuk Tenaga Kerja dan Wirausaha
- Garudafood Dorong Ekonomi Inklusif, Berdayakan UMKM
- Dukung Inklusi, Pertamina Kembangkan UMKM Perempuan Lewat Program PFpreneur
- 21 Pemuda Jalani Pelatihan Keterampilan di Kadaya Bootcamp 2024