Lama Terisolir, Warga Tanah Merah Demo Gubernur
Minta Diakui sebagai Penduduk Jakarta
Selasa, 18 Januari 2011 – 19:21 WIB
Namun, Franky berjanji, bila Pemkot Jakarta Utara meresmikan RT dan RW Tanah Merah yang terdiri dari tiga kelurahan, yaitu Kelurahan Rawa Badak Selatan, Kelurahan Tugu Selatan dan Kelurahan Kelapa Gading Barat itu, maka dokumen administrasi kependudukan akan segera diterbitkan. Sementara itu, Walikota Jakarta Utara, Bambang Sugiyono, membenarkan kalau warga yang berdemo ke kantor Balaikota dan DPRD DKI Jakarta itu (adalah) warga ilegal dan tidak memiliki KTP Jakarta.
Hal itu katanya, karena mereka tinggal di lahan yang bukan masuk areal Pemda DKI Jakarta. "Mereka itu warga yang tinggal di areal Pertamina, dan selama ini tidak pernah diakui oleh kami," tegas Bambang.
Namun demikian, kata Bambang, dia sudah menginstruksikan lurah setempat untuk memanggil pihak Pertamina. "Kami ingin tahu, sebenarnya mereka itu siapa. Karena dikhawatirkan ada kepentingan lain di balik aksi demo (tersebut)," pungkasnya. (pes)
JAKARTA - Sekitar 300 warga Tanah Merah, Plumpang, Jakarta Utara, kemarin melakukan aksi unjukrasa di depan Kantor Gubernur DKI Jakarta dan gedung
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS