Lampu Jalan di Palembang Sering Padam, Ternyata Dua Orang Ini Penyebabnya
jpnn.com, PALEMBANG - Polisi akhirnya berhasil membongkar kasus pencurian kabel lampu jalan di Palembang, Sumatera Selatan. Dua dari empat pelaku yang kerap meresahkan pengguna jalan ini telah ditangkap.
Kedua pelaku adalah Kusnadi alias Adi Garong, 27, warga Jl Perintis Kemerdekaan, Kecamatan IT III, Palembang dan MS Arifin, 33, warga Jl Slamet Riyadi, Kecamatan IT II, Palembang.
Tersangka Adi Garong terpaksa dilumpuhkan karena mencoba melakukan perlawanan saat akan ditangkap.
“Satu pelaku terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur di kaki kanannya karena mencoba melawan,” kata Kapolsek IT II, Kompol Yuliansyah didampingi Kanit Reskrim Iptu Firmansyah SIP, Rabu (14/4/2021).
Kapolsek menyebut, aksi kedua tersangka yang terakhir diketahui pada tanggal 9 April 2021 lalu sekira pukul 10.00 WIB pagi. Pelaku sudah menyiapkan alat potong besi dan dan linggis untuk menggali tanah.
“Kabel listrik lampu jalan yang berada di median jalan yang akan dicuri ini berada di bawah tanah dengan tegangan tinggi tersebut digali kemudian dipotong oleh tersangka dengan alat yang sudah dibawa. Kalau orang waras tidak mungkin lah mau melakukannya,” terang mantan Kapolsek Talang Ubi, Pali ini.
Kompol Yuliansyah mengatakan mereka ini adalah pelaku pencurian kabel lampu jalan di Jl Veteran dan Jl Perintis Kemerdekaan, Kecamatan IT III, Palembang.
Namun, aksi para tersangka ini tepergok warga sekitar lokasi kejadian dan mengamankan tersangka Arifin.
Polisi akhirnya berhasil membongkar kasus pencurian kabel lampu jalan di Palembang, Sumatera Selatan. Dua dari empat pelaku yang kerap meresahkan pengguna jalan ini telah ditangkap.
- Warga Banyuasin Ditangkap Lantaran Terlibat Kasus Narkoba, Barang Buktinya Sebegini
- Penemuan Kerangka Manusia di Lahan Kosong Gegerkan Warga Tulung Selapan
- Mulai 20 November 2024, Lion Air Buka Rute Palembang - Denpasar
- Konon Inilah Penyebab Pengangguran di Palembang
- Tekan Stunting, Pemkot Palembang Luncurkan Dapur Sehat
- Karyawan Bank Lampung Bobol ATM, Rp 800 Juta Raib