Langgar Prokes, Pesta Pernikahan di Bekasi Dibubarkan Polisi

jpnn.com, BEKASI - Polisi membubarkan sebuah pesta pernikahan di Kampung Cap Jaya, RW 02, Desa Lenggah Sari, Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Rabu (16/6).
Kapolsek Cabangbungin AKP Sukarman mengatakan bahwa pembubaran tersebut dilakukan karena pesta pernikahan itu menimbulkan kerumunan warga dan tidak mematuhi protokol kesehatan Covid-19.
"Saat petugas gabungan mendatangi lokasi, para tamu sudah tidak memperhatikan prokes, tidak memakai masker, dan tidak menjaga jarak satu sama lain," kata Sukarman saat dikonfirmasi.
Pesta pernikahan itu pada akhirnya dibubarkan polisi dan warga mengadakan acara itu membuat surat pernyataan untuk tidak mengulangi perbuatannya lagi.
"Karena itu, dengan terpaksa kami mengimbau kepada warga untuk membubarkan diri dan proses pembubaran dilakukan secara persuasif dan humanis," ujar Sukarman.
Sukarman menambahkan bahwa selama ini pihaknya selalu melaksanakan sosialisasi protokol kesehatan Covid-19.
Namun, masih ada saja warga yang melanggar prokes tersebut.
Baca Juga: Booking Cewek Cantik Lewat Aplikasi MiChat, Tak Disangka, yang Datang Malah Waria Ganas
Polisi membubarkan sebuah pesta pernikahan di Kampung Cap Jaya, RW 02, Desa Lenggah Sari, Cabangbungin, Kabupaten Bekasi, Rabu (16/6), simak selengkapnya.
- Korban Dokter Kandungan Syafril di Garut Diduga Lebih dari 100 Orang, Polisi Cari Fakta
- 6 Fakta Kasus Pelecehan Seksual Dokter Kandungan di Garut, Nomor Terakhir Bikin Geregetan
- Begini Evakuasi Pendaki Wanita Asal Bekasi yang Kolaps di Gunung Sindoro
- Dokter Kandungan Terduga Pelaku Pelecehan di Garut Berhenti Praktik Sejak 2024, Penyebabnya Masih Diselidiki
- Selebgram Asal Bekasi Ini Diduga Terlibat Investasi Bodong
- Anggaran PSU Kabupaten Tasikmalaya Belum Cair, KPU Jabar Bingung