Langka, Bensin di Perbatasan Tembus Rp20 Ribu
Kamis, 25 November 2010 – 07:52 WIB
AMBON - Sejak tiga pekan terakhir, bensin di perbatasan RI dan Timor Leste langka. Warga Kisar, ibukota Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) agak kesulitan mencari bahan bakar minyak jenis premium itu. Kabar beredar, stok BBM di MBD hanya mampu bertahan 2-3 hari.
BBM di MBD disuplai oleh agen penyalur minyak dan solar (APMS) milik Titus Tilukay. Warga mempertanyakan monopoli pengusaha dan pengecer BBM di wilayah itu, karena aksi monopoli bisa menyebabkan BBM langka.
Baca Juga:
’’Saat ini bensin sangat susah diperoleh di Kisar. Kalaupun ada per liternya dijual Rp10 ribu hingga Rp20 ribu per liter. Ini yang membuat masyarakat susah dan kerap tak bisa melaut maupun melakukan aktivitas di pusat kota,’’ ungkap Aleng Dahoklory, salah satu warga MBD, seperti dilansir Ambon Ekspres (Grup JPNN), Kamis (25/11).
Sebelumnya, Direktur CV Jotowawa Titus Tilukay menanggapi keluhan masyarakat Kisar. Menurut dia, jatah pihaknya sesuai rekomendasi Pemerintah Provinsi Maluku ke Pertamina adalah 50 ton. ’’Sebenarnya saya sudah usulkan penambahan tapi belum ada respon Pertamina,’’ ujarnya.(rio/gus/jpnn)
AMBON - Sejak tiga pekan terakhir, bensin di perbatasan RI dan Timor Leste langka. Warga Kisar, ibukota Kabupaten Maluku Barat Daya (MBD) agak kesulitan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Libur Natal 2024, Konsumsi Pertamax Naik 21,7 Persen di Sumbagsel
- Pastikan Keselamatan Penumpang, Kapolres Banyuasin Lakukan Monitoring di Pelabuhan
- Kasus Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, Polisi Tetapkan Sopir Truk jadi Tersangka
- Gunung Ibu Kembali Erupsi, Semburkan Abu Vulkanik Setinggi 1.500 Meter
- Guru Honorer Tewas Ditembak OTK di Ilaga
- Pj Gubernur Jateng Berbagi Kasih di Hari Natal dengan Puluhan Lansia Panti Wreda