Langka di Pasaran, Harga Nanas Naik Tiga Kali Lipat
jpnn.com - JAKARTA - Penggemar Nanas harus gigit jari. Pasalnya, beberapa hari terakhir ini, buah bersisik tersebut susah ditemui di pasaran, baik pasar tradisional maupun supermarket.
Kalaupun ada, harganya melambung tinggi hingga Rp 20 ribu per buah. Padahal sebelumnya hanya Rp 6 ribu.
Seperti pantauan JPNN di Carrefour, Giant, dan Superindo. Tiga supermarket ini mengaku tidak mendapatkan pasokan nenas sejak beberapa hari lalu.
"Ini stok Nanasnya kosong, dari supliernya juga susah mendapatkan buahnya," kata Arya, salah satu karyawan Carrefour Lebak Buluk, Jakarta Selatan, Sabtu (26/7).
Kondisi serupa terjadi di Gyant Supermarket dan Superindo. Kalau biasanya supermarket serba ada itu kelebihan stok, sekarang malah nihil.
Nanas masih bisa dijumpai di penjual buah di pinggiran jalan. Hanya saja mereka menjual dengan harga tinggi sekitar Rp 18 ribu hingga Rp 20 ribu per buah.
"Ini stok nanas gak ada lagi. Kalau mau beli ya bayar segitu (Rp 20 ribu)," kata Ipah, seorang pedagang buah.
Dia mengaku, kurangnya pasokan nanas membuat harganya melambung. Nanas dipasok dari wilayah Jawa Barat. Namun saat ini distribusi terhambat karena menjelang Lebaran.
JAKARTA - Penggemar Nanas harus gigit jari. Pasalnya, beberapa hari terakhir ini, buah bersisik tersebut susah ditemui di pasaran, baik pasar tradisional
- Gerakan Guna Ulang Jakarta, Edukasi Mengurangi Pemakaian Plastik Sekali Pakai
- Fasilitas Makin Lengkap, Triboon Hub Tambah 2 Resto Baru di Jakarta
- Durasi Pemadaman Lampu Program Earth Hour Terlalu Singkat
- Di Tengah Sosialisasi Tupoksi kepada Warga, MKD DPR RI Singgung Pelat Nomor Khusus
- Tjahjo Kumolo Meninggal Dunia, Warga Bekasi Diminta Kibarkan Bendera Setengah Tiang
- Anies Bangun Kampung Gembira Gembrong dengan Dana Rp 7,8 Miliar dari Infak Salat Id di JIS