Langka, Harga Elpiji Naik Lagi
Senin, 30 Juni 2008 – 11:35 WIB
BALIKPAPAN - Mulai Juli 2008, Pertamina berencana menaikkan harga elpiji ukuran 12 kilogram (kg). Dari harga saat ini Rp 51 ribu per tabung menjadi Rp 60 ribu per tabung. Atau dari harga per kg Rp 4.250 menjadi Rp 5.000 atau naik 17,64 persen. Di Balikpapan, sebagian warga masih kesulitan mendapatkan elpiji. Kenaikan ini tentunya sangat memberatkan, sebab harga semakin naik tetapi barangnya sulit didapat. Ia mengakui, meski harga melambung mau tak mau ia akan membeli dengan harga yang ada, sebab elpiji sudah merupakan kebutuhan masyarakat. Ia membeberkan dari sub agen, ia mengambil per tabungnya dengan harga Rp 65 ribu. Jika harga elpiji naik, Yani mengatakan sudah pasti juga akan menaikkan harga jual elpiji ke masyarakat. Untuk kisaran harganya, ia belum bisa menentukan saat ini.
“Harga di eceran saja sekarang ini sudah mencapai Rp 80 ribu, bahkan bisa Rp 95 ribu. Itu pun langka. Bagaimana kalau elpiji naik lagi,” kata Yuli, warga Jl RE Martadinata.
Baca Juga:
Sementara, Yani, pengecer elpiji di Ringroad, mengatakan ia menjual elpiji 12 kg per tabungnya Rp 80 ribu. Harga itu dipatok karena di sub agen tempat ia mengambil juga kesulitan mendapatkan gas elpiji.
“Selain itu, kita juga lama antrenya. Sub agen tidak mau melayani, jika tabung yang kosong belum mencapai 15 buah. Makanya, kita antre bisa sampai seminggu lebih,” ujar dia.
Baca Juga:
Anggota DPRD Komisi II Joko Suseno mengutarakan kenaikan elpiji sudah pasti memberatkan masyarakat baik rumah tangga dan usaha kecil. Belum pulihnya daya beli masyarakat pascakenaikan harga BBM akhir Mei lalu, juga makin membebani warga.
BALIKPAPAN - Mulai Juli 2008, Pertamina berencana menaikkan harga elpiji ukuran 12 kilogram (kg). Dari harga saat ini Rp 51 ribu per tabung menjadi
BERITA TERKAIT
- Pemprov Uji Coba Helipad Kantor Gubernur Papua Barat
- Menyamar Jadi Pembeli, Polisi Tangkap Wiraswasta & Mahasiwa Pembawa 2,6 Kg Sabu-Sabu di Siak
- 4 Rumah dan 1 Bengkel di Agam Terkena Longsor, 22 Jiwa Terdampak
- PAM Jaya Pasang Pompa Alkon, Masyarakat Bilang Begini soal Dampaknya
- Bus Rombongan SMP Bogor Kecelakaan di Tol Pandaan-Malang, 4 Orang Tewas
- PPPK 2024 Tahap II, 204 Tenaga Non-ASN Sudah Mendaftar