Langka, Harga Semen Mencekik
Senin, 25 Januari 2010 – 10:05 WIB
BANGGAI- Cuaca yang kurang bersahabat di sejumlah perairan di Indoensia, akhirnya berdampak buruk pada sektor properti di Kota Luwuk, Sulawesi Tengah. Sebab, buruknya cuaca tersebut membuat suplai berbagai bahan bangunan menurun. Akibatnya, bahan bangunan seperti semen menjadi sangat langka. "Sayangnya, masyarakat tidak bisa berbuat banyak karena semua suplai semen berasal dari Surabaya," kata Yudi.
Dalam sepekan terakhir ini, harga semen mengalami kenaikan yang cukup signifikan. Sebelumnya harga semen hanya dipatok Rp65 ribu per sak, namun Jumat akhir pekan lalu harga semen sudah mencapai Rp78 ribu.
Baca Juga:
Pengusaha asal Banggai, Yudi mengaku kenaikan harga semen ini sangat memberatkan bagi mereka. Sebab semen merupakan bahan utama dalam menyelesaikan pembangunan, baik proyek swasta maupun proyek pemerintah.
Baca Juga:
BANGGAI- Cuaca yang kurang bersahabat di sejumlah perairan di Indoensia, akhirnya berdampak buruk pada sektor properti di Kota Luwuk, Sulawesi Tengah.
BERITA TERKAIT
- BTN Raih Penghargaan di Ajang LinkedIn Talent Awards
- Melalui UMK Academy, Pertamina Dukung UMKM Bersaing di Tingkat Global
- Pupuk Kaltim Kembali Raih Predikat Platinum di Ajang ASSRAT 2024
- Pegadaian Gelar Media Awards 2024, Puluhan Jurnalis Raih Penghargaan
- Pertamina Regional Indonesia Timur Raih Penghargaan Internasional Best Practice GCSA 2024
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Penting Cegah Efek Negatif Urbanisasi Bagi Desa