Langkah ini Penting Menekan Kematian Pasien COVID-19 yang Isoman

jpnn.com, JAKARTA - Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI Bambang Soesatyo kembali menyoroti lonjakan kasus COVID-19.
Kali ini terkait tata cara isolasi mandiri yang baik.
Pria yang akrab disapa Bamsoet ini meyakini tata cara isolasi mandiri yang baik dapat menekan tingginya angka kematian pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri.
"Sosialisasi ini harus disampaikan kepada masyarakat, petugas dan dokter puskesmas, aparat RT maupun RW," ujar Bambang Soesatyo dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Senin (12/7).
"Agar yang akan dan sedang melakukan isolasi mandiri tertangani dengan baik," ucapnya menambahkan.
Bamsoet menyampaikan pandangannya mengingat kasus kematian pada pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri masih tergolong tinggi.
"Ini mengingat pasien COVID-19 yang isolasi mandiri di rumah rentan mengalami penurunan kondisi kesehatan yang bisa berakibat fatal," ucapnya.
Bamsoet kemudian mendorong komitmen pemerintah pusat, daerah dan Satgas Penanganan COVID-19 agar terus memaksimalkan penanganan pasien COVID-19.
Bamsoet menilai langkah ini penting untuk menekan jumlah kematian pasien COVID-19 yang melakukan isolasi mandiri.
- Temui Menteri Rosan, Waka MPR Dorong Regulasi CCS yang Progresif dan Kompetitif
- Mantan Wakapolri Syafruddin Meninggal Dunia, Bamsoet: Kami Kehilangan Sosok Rendah Hati
- Pesan Penting Waka MPR untuk 481 Kepala Daerah yang Baru Dilantik: Penuhi Hak Rakyat!
- Temui Ketua MPR RI, Pengurus YFAAHMI Sampaikan Dukungan untuk Pemerintahan Prabowo Subianto
- Wakil Ketua MPR Dorong Kolaborasi untuk Tingkatkan Kualitas Pendidikan Terus Diperkuat
- Kepala Daerah Dilantik Serentak, Ibas: Perkuat Kolaborasi dan Bahagiakan Rakyat