Langkah Penghilang Tekanan

GELSENKIRCHEN - Beban berat menyertai perjalanan Schalke di akhir fase grup Liga Champions. Penampilan mereka berada dalam sorotan setelah hasil buruk di kompetisi domestik dalam beberapa pekan terakhir. Tersingkir dari DFB Pokal dan kalah di laga terakhir Bundesliga jadi bekal yang buruk sebelum menjamu FC Basel di laga penentuan.
    
Tapi, dua gol kemenangan menyelamatkan kiprah Schalke. Mereka unggul 2-0 atas pesaing langsung perebutan tiket terakhir dari Grup E itu. Jika sebelumnya tertinggal satu poin dari Basel, Schalke mengakhiri fase grup dengan keunggulan dua poin dari wakil Swiss itu.

"Tak satu pun yang memahami tekanan yang didapatkan tim dan saya menuju pertandingan ini. Karena itu, sukacita usai kemenangan berarti begitu besar. Fakta bahwa kami mampu meraih fase knockout sangat penting bagi klub terutama dari sisi finansial," ujar Jens Keller, pelatih Schalke.

Posisi pelatih 43 tahun itu memang berada di ujung tanduk. Beberapa pekan lalu dia mengatakan bahwa  penentuan masa depannya akan diputuskan usai jeda musim dingin, Desember hingga Januari. Tapi, lolos ke babak 16 besar jadi nilai positif baginya sekaligus memberikan tambahan kas senilai 4,5 juta euro (Rp 73,59 miliar) pada klub.
    
Royal Blues-julukan Schalke diuntungkan dengan kartu merah yang diberikan wasit pada pemain belakang Basel Ivan Ivanov. Sejak kubu lawan bermain sepuluh pemain, Schalke menujukkan dominasinya. Meski begitu, babak pertama berakhir tanpa gol.
    
Schalke baru membuka keunggulan pada menit ke-51. Gol diciptakan Julian Draxler yang meneruskan umpan Jefferson Farfan. Tujuh menit kemudian, Joel Matip menggandakan keunggulan.
    
"Kartu merah itu mungkin menjadi momen yang menentukan menurut saya. Setelah itu terjadi, kami jadi tahu bahwa kami harus mendapatkan hasil positif," kata Farfan.
    
Sayangnya, hasil positif dari laga tersebut juga harus dibayar mahal oleh Schalke. Mereka bakal kehilangan dua pilarnya, Draxler dan kapten Benedikt Hoewedes, dalam waktu yang cukup lama. Kedua pemain itu mengalami cedera ligamen pada otot betisnya. Hoewedes sudah ditarik keluar pada menit ke-31, sementara Draxler menyusul di menit ke-66.
    
Lolosnya Schalke memastikan Jerman meloloskan seluruh wakilnya ke babak 16 besar. Mereka menyusul dua finalis tahun lalu Bayern Muenchen dan Borussia Dortmund serta Bayern Leverkusem. Sebelumnya, Jerman juga meloloskan seluruh wakilnya pada 1997-1998, 2004-2005 dan 2012-2013. Tapi, di tiga kesempatan tersebut, Jerman hanya diwakili tiga tim. Baru tahun ini, Jerman kembali diwakili oleh empat tim. (ady)