Langkah Petenis Putri Indonesia Priska Nugroho Terhenti di Melbourne Park
Di babak pertama, Priska mengalahkan petenis Korea Selatan Yeon Woo Ku, dalam tiga set, 6-3, 7-6, 6-4, dan di babak kedua mengalahkan unggulan keenam dari Amerika Serikat Lea Ma, 5-7, 6-3, 6-0.
Photo: Priska Nugroho bersama dua pelatih yang mendampiginya di Melbourne, Elbert Sie (kiri) dan Ryan Tanujoyo.
Menurut Priska, pengalaman di Australia Terbuka akan menjadi modal bagi pertandingan berikutnya, dimana tahun ini dia berharap akan masuk 10 besar peringkat junior di tunggal putri.
Peringkat Priska saat ini adalah 44 besar dunia.
"Turnamen Australia Terbuka ini merupakan yang paling lemah dari sisi peserta karena banyak petenis Eropa dan Amerika Serikat yang tidak datang." katanya.
Priska mengatakan pengalamannya di Australia Terbuka menyenangkan karena banyak hal baru yang dirasakannya.
"Ini pertandingan dengan wasit dan ball boys. Ini menyenangkan. Juga banyak fasilitas yang tersedia seperti tempat mandi es dan juga meja massage yang sangat membantu untuk menyegarkan pemain bagi pertandingan berikutnya." kata petenis kelahiran Jakarta tersebut.
Sementara ituk pelatih Priska, Ryan Tanujoyo juga menyayangkan Priska gagal memanfaatkan keunggulan di set ketiga untuk menang.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata