Langsung Fokus ke Asian Games 2014
KRAPSI Jakarta Jadi Ajang Pemantauan
Mengapa perenang putri? Alasannya sederhana. Indonesia selama ini hanya mampu berjaya di kolam renang untuk sektor putra, baik di ajang SEA Games atau Asian Games. Sedangkan untuk sektor putrinya masih bisa dikatakan melempem setelah berakhirnya masa kejayaan Elfira Rosa Nasution di era 1990-an.
Indonesia masih tertinggal jauh dari Singapura untuk sektor putrinya. "Satu perenang saja yang lolos, itu sudah cukup bagi kami. Paling tidak kan kami bisa mengusahakan untuk sektor putri tidak terlalu jauh ketinggalannya. Terlebih, jika ada perenang putri yang lolos ke Asian Games, maka ini bisa meningkatkan semangat perenang putri khususnya," bebernya.
Untuk KRAPSI yang memasuki edisi yang ke-35 kali ini, bakal diikuti setidaknya 1040 perenang dari 142 perkumpulan seluruh Indonesia. Jumlah tersebut tidak jauh dari KRAPSI 34 Bandung, tahun lalu.
Millenium Aquatic yang menjadi tuan rumah penyelenggara KRAPSI 2013 ini. Jika di 2012 lalu tuan rumah ESG Bandung jadi juara, maka tahun ini Millenium digadang-gadang jadi juaranya. (ren)
JAKARTA - SEA Games 2013 sudah berlalu, tim renang Indonesia pun hanya dapat mengoleksi lima emas. Atau sekeping lebih sedikit dibandingkan dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Berbeda dengan Shin Tae Yong, Patrick Kluivert Punya Janji Ini
- Patrick Kluivert Ungkap Pentingnya Peran Pemain Lokal dan Diaspora Timnas Indonesia
- Patrick Kluivert Pengin Jairo Riedewald Membela Timnas Indonesia
- BMI Beri Layanan Refleksi Gratis di Soekarno Run 2025, Hasto Ikut Merasakan
- Menang Lagi di Seri Gresik, Popsivo Polwan Pimpin Klasemen Proliga 2025
- Patrick Kluivert: Saya Orang yang Suka Tekanan!