Lanjutkan Program Normalisasi Sungai agar Banjir Teratasi

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI akan melanjutkan program normalisasi sungai pada 2019. Program untuk mengatasi banjir itu sudah tertuang dalam Kebijakan Umum Anggaran-Plafon Prioritas Anggaran Sementara (KUA-PPAS) DKI 2019.
Alokasi anggaran untuk normalisasi sungai itu ada di Dinas Sumber Daya Air (SDA) Provinsi DKI Jakarta. Besarnya mencapai Rp 500 miliar yang akan digunakan untuk pembebasan lahan di daerah bantaran sungai termasuk Ciliwung.
Gubernur Provinsi DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan, normalisasi sungai tetap menjadi salah upaya mengatasi banjir di ibu kota. Program itu meliputi betonisasi pembuatan sheet pile atau turap untuk sungai dan saluran air di Jakarta.
Selain itu, normalisasi sungai juga dibarengi 14 sarana pengendali banjir berupa waduk, embung dan situ. Ada 241 alat berat yang disebar di beberapa lokasi antara lain Waduk Cimanggis, Embung Aselih, Embung Jalan Cendrawasih, Waduk Pekayon, Waduk Pondok Rangon, Embung Jalan Sejuk, Waduk Cilangkap Giri Kencana, Waduk Jagakarsa, Waduk Jakan Kaja, Kalibaru Timur, Waduk Kampung Rambutan, Waduk Babek TNI, Embung Kelurahan Semper Barat dan Embung Jalan Cilincing Kesatrian.
Anis pun mengingatkan publik agar tidak menganggap upaya mengantisipasi banjir hanya dengan betonisasi atau normalisasi sungai. “Itu dua hal yang berbeda,” tegasnya.
Orang nomor 1 di Pemprov DKI itu menambahkan, pembebasan lahan untuk normalisasi sungai terus berjalan. Selain itu, pengerukan sungai juga terus dilakukan.
“Kami jalan terus. Mudah-mudahan tidak ada masalah nantinya,” tuturnya.
Sepanjang 2013-2017, normalisasi Sungai Ciliwung telah mencapai 16,388 kilometer. Sedangkan target normalisasi sepanjang 33,69 kilometer.
Pemerintah Provinsi DKI akan melanjutkan program normalisasi sungai yang meliputi pembebasan lahan di bantaran kali pada tahun depan.
- Kapolda Riau Pastikan Antisipasi Bencana di Jalur Riau-Sumbar
- Mega Insurance & Lifepal Bayar Klaim Kendaraan Korban Banjir Bekasi dengan Proses Cepat
- Ada Genangan Air di Batang, Kereta Api Gumarang Terhenti di Semarang Hampir 2 Jam
- Banjir Melanda Berau Kaltim, 2 Lansia Meninggal Dunia
- Pemprov DKI Siapkan PIK Sebagai Pintu Masuk Wisatawan ke Kepulauan Seribu
- Ikuti Jejak Anies, Pramono Gratiskan Pajak Rumah dengan NJOP di Bawah Rp 2 Miliar