LaNyalla Sebut Buku Irman Gusman Bisa jadi Inspirasi Penegakan Hukum

jpnn.com, JAKARTA - Ketua DPD RI LaNyalla Mahmud Mattalitti mengatakan buku 'Menyibak Kebenaran' milik Irman Gusman yang diluncurkan Kamis (20/5) bisa menjadi inspirasi untuk penegakan hukum di tanah air.
Peluncuran buku Irman Gusman digelar berbarengan dengan Webinar Kebangkitan Nasional, di Hutan Kota, Plataran, Senayan, Jakarta.
"Semoga terbitnya buku ini bisa menginspirasi kita dalam memperjuangkan kebenaran dan keadilan, serta penegakan hukum dan HAM. Tidak boleh ada rekayasa dan perlakuan tak adil dalam hukum," kata LaNyalla.
Menurutnya, penegakan hukum harus berjalan seiring dengan penegakan Hak Asasi Manusia, sesuai amanat konstitusi.
"Penegakan hukum harus memanusiakan manusia. Spiritnya adalah proses penegakan hukum yang berkeadilan dan berperikemanusiaan," ujarnya.
Buku berjudul Menyibak Kebenaran: Drama Hukum, Jejak Langkah, dan Gagasan Irman Gusman, merupakan perenungannya tentang penegakan hukum dan hak asasi manusia negeri ini.
Buku tersebut adalah jilid ke-tiga dari serial eksaminasi terhadap vonis Pengadilan Negeri Jakarta Pusat terhadap Irman Gusman, yang akhirnya dibatalkan oleh Mahkamah Agung.
Dalam sambutannya, Irman Gusman berharap bukunya menjadi bahan perenungan siapapun terkait cara penegakan hukum yang merendahkan martabat manusia.
Ketua DPD RI LaNyalla Mattalitti mengatakan buku 'Menyibak Kebenaran' milik Irman Gusman bisa menjadi inspirasi untuk penegakan hukum di tanah air.
- Senator NTT Abraham Liyanto Luncurkan Buku Keempat
- Senator Abraham Liyanto: Segera Implementasikan Guru PPPK Dapat Mengajar di Sekolah Swasta
- Tanggapi Ajakan Berpindah Warga Negara, Sultan: Kabur Apalagi Menyerah Bukan DNA Pemuda Indonesia
- Prabowo Bakal Keluarkan Keppres Pemulihan Pelanggaran HAM Berat
- PPUU DPD RI Lakukan Kunjungan Kerja di Jatim, Nih Agendanya
- Dorong Pembentukan Kejati Papua Barat Daya, Senator PFM: Agar Penanganan Hukum Efektif & Efisien