Lapangan Tenis Jadi Monumen Mahal
Rabu, 30 Juli 2014 – 10:46 WIB
BI menambahkan, dirinya akan menyuruh staf di DPU untuk berkoordinasi dengan PT SKS. Ini berkaitan dengan rencana pemkot melanjutkan proyek pada 2015. Diharapkan proyek tetap berlangsung dengan kondisi tanggungan lama belum terbayar. Pihaknya bakal menjamin tetap membayar karena hitungan audit dari BPKP perwakilan Jatim sudah ada. ’’Sama BPKP sudah diaudit. Saya akan minta izin proyek dilanjutkan, tapi pembayaran menyusul,’’ ujarnya.(ota/isd/JPNN/c17/ami)
Baca Juga:
MADIUN – Lapangan tenis di kompleks GOR Wilis terancam jadi ’’monumen’’ mahal. Setidaknya, salah satu bagian dari
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Banyak Formasi PPPK 2024 Tahap 1 Tanpa Pelamar, Terungkap Penyebabnya
- Data Sementara Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap 2, Lumayan Banyak
- Tour de Singkarak Tidak Lagi Digelar
- Pejabat BKPSDM Mukomuko: 114 Formasi PPPK Kosong Pelamar
- Bandingkan Jumlah Honorer Lulus & Calon PPPK Paruh Waktu, Jauh Banget
- DPRD DKI Minta Pengamanan Objek Vital PAM Jaya Ditingkatkan