Lapor Pak Mahfud, Honorer Sudah Capek Mengurus Dokumen Pendataan kecuali Ada Jaminan
jpnn.com, JAKARTA - Pendataan honorer masih jadi pembahasan hangat di kalangan tenaga non-aparatur sipil negara (ASN). Salah satu yang dibahas adalah persyaratan pendaftaran dan dokumennya.
Heriansyah, honorer K2 dari Sumatera Utara mengaku sudah capek mengurus berkas-berkas.
Dia menyebutkan ini sudah pernah dilakukan pada 2013 dan kemudian dikunci Badan Kepegawaian Negara (BKN) setahun setelahnya.
"Capek urus berkas-berkasnya, apalagi nomor ujian saat tes CPNS 2013 enggak tahu tersimpan di mana," keluh Heriansyah kepada JPNN.com, Rabu (3/8).
Senada itu, pengurus pusat Perkumpulan Honorer K2 Indonesia (PHK2I) Eko Mardiono mengatakan mereka sudah sampai pada titik jenuh.
Pendataan serupa ini sudah dua kali mereka jalani, tetapi hasilnya masih jadi honorer.
"Tolong Pak Mahfud, honorer sudah capek mengurus dokumen. Kalau kami dipastikan diakomodasi menjadi ASN, disuruh urus berkali-kali juga enggak masalah,' ucapnya.
Sebelumnya, pemerintah akan melakukan pendataan honorer. Pendataan ini berlaku untuk seluruh tenaga non-ASN tanpa terkecuali.
Pendataan honorer membuat para pentolan honorer K2 jenuh. Mereka pun meminta jaminan Plt MenPAN-RB Mahfud MD
- 5.800 Honorer di Daerah Ini Berpeluang Diangkat Menjadi PPPK Paruh Waktu
- Setahun Lagi Pensiun, Kebayang Sedihnya kalau PPPK 2024 Tidak Dilantik Hari Ini
- 5 Berita Terpopuler: ASN & Honorer Mendukung Tata Kelola Guru Diambil Pusat, Ketum PGRI Memohon kepada Mendikdasmen
- Penjelasan Pak Maryono soal Jadwal Tes PPPK Tahap 2
- 5 Berita Terpopuler: Menanti Hasil Demo Honorer, Penanganan Guru Diambil Alih Pusat, Rusak!
- 5 Berita Terpopuler: Tuntutan Demo Honorer, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Bersifat Wajib, Ada Hal yang Tak Lazim