Lapor Presiden, Kapolri Bilang Batam Sudah Tenang

jpnn.com - JAKARTA--Presiden Joko Widodo memanggil Kapolri Jenderal Sutarman untuk meminta laporan situasi bentrok oknum anggota TNI dengan oknum anggota Brimob di Batam.
Pertemuan dilakukan di kantor Kepresidenan, setelah Kapolri kembali dari Batam, Kamis, (20/11).
"Kami melaporkan pertemuan dengan KSAD (Jenderal Gatot Nurmantyo) dan tadi dijelaskan kondisi saat ini tenang," ujar Kapolri usai bertemu Presiden.
Dalam pertemuan itu, Kapolri mengaku menjelaskan pada Presiden terkait kronologi peristiwa bentrok itu. Atas laporan itu, Presiden meminta kejadian yang sama tidak terulang lagi.
"Itu karena ledek-ledekan. Makanya saya memohon Bapak KSAD di sana sampai masalah clear betul dan kami akan kembali ke Batam untuk menyelesaikan masalah itu karena belum selesai di sana," sambungnya.
Kapolri memastikan pihaknya akan menegakkan hukum seadil-adilnya dalam kasus tersebut.
"Kami sedang periksa, saya periksa dan KSAD memeriksa. Polri berlaku hukum pidana, disiplin dan kode etik," tandas Kapolri. (flo/jpnn)
JAKARTA--Presiden Joko Widodo memanggil Kapolri Jenderal Sutarman untuk meminta laporan situasi bentrok oknum anggota TNI dengan oknum anggota
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- GP Ansor Gaungkan Patriot Ketahanan Pangan Menjelang Puncak Harlah Ke-91
- Koalisi Masyarakat Sipil Mengecam Intervensi Anggota TNI di Kampus UI dan UIN Semarang
- Berdoa di PIK, Biksu Thudong Tebar Pesan Damai
- Pemerintah Fokus Tuntaskan Pengangkatan PPPK Tahap 1, Honorer R2/R3 Keburu Pensiun
- Setiawan Ichlas Hadirkan Ustaz Adi Hidayat di Tabligh Akbar di Palembang
- Gegara Panggilan Sidang Tak Sampai Alamat, Tergugat Datangi Kantor Pos di Jambi