Laporan Bupati Kolaka Dimentahkan Jamwas
Jumat, 15 Juli 2011 – 23:33 WIB

Laporan Bupati Kolaka Dimentahkan Jamwas
JAKARTA - Kejaksaan Agung takkan melakukan eksaminasi terhadap tim penyidik kasus korupsi Bupati Kolaka, Sulawesi Tenggara, Buhari Matta karena dinilai penyidikannya sudah benar. Prosedur penetapan tersangka Buhari juga sudah melalui mekanisme, meski tanpa ada pemeriksaan sebelumnya.
"Kasus Kolaka nggak ada masalah, makanya jaksa penyidiknya nggak perlu diperiksa," kata Jaksa Agung Muda Pengawasan (JAM Was) Marwan Effendy, Jumat (15/7). Mantan JAM Pidana Khusus ini menjelaskan pula, tak ada keharusan dari penyidik untuk memberitahu Buhari bahwa dia sudah jadi tersangka.
Baca Juga:
"Tak perlu disampaikan (surat pemberitahuan jadi tersangka), tapi kalau surat panggilan pemeriksaan (selaku tersangka) sesuai KUHAP memang harus disampaikan," jelas Marwan.
Panggilan pemeriksaan, lanjut dia, dilayangkan setelah ada izin dari Presiden. "Kalau pemeriksaan, baru harus ada izin khusus (dari Presiden)," sambungnya.
JAKARTA - Kejaksaan Agung takkan melakukan eksaminasi terhadap tim penyidik kasus korupsi Bupati Kolaka, Sulawesi Tenggara, Buhari Matta karena dinilai
BERITA TERKAIT
- Hidayat Arsani Ingin Anggaran Mobil Dinas Gubernur Babel Dialihkan Beli Ambulans
- 2 Kasus Kecelakaan Truk di Cianjur, Lokasi Berdekatan, 1 Tewas
- KPK Lakukan OTT di Kabupaten Ogan Komering Ulu, Kapolres Bilang Begini
- Rusunawa Green Jagakarsa Untuk Masyarakat Berpenghasilan Rendah
- Jalan Lintas Musi Rawas-Musi Banyuasin Longsor, Kendaraan Besar Dialihkan ke Simpang Semambang
- 3 Hari Dicari, Siswi SD yang Tenggelam di Sungai Komering Ditemukan Tak Bernyawa