Laporan Langsung dari Cardiff: Tubuh Besar Buffon dan Antrean Sukarelawan
jpnn.com, CARDIFF - Wartawan Jawa Pos Dani Nur Subagyo sudah tiba di Cardiff, ibu kota Wales yang akan menjadi tuan rumah final Liga Champions musim ini.
Cardiff kota yang kecil. Bandara-nya saja, yang baru dioperasikan empat tahun lalu itu hanya terdiri atas dua bangunan. Yakni, terminal kedatangan dan keberangkatan. Masing-masing memiliki satu lantai.
Bandara Cardiff memang sudah bersolek menyambut perhelatan final Liga Champions. Dinding pintu kedatangan sepanjang delapan meter yang sekaligus menjadi pintu keluar dari terminal kedatangan dihiasi dengan gambar tematik pertandingan puncak yang mempertemukan Juventus versus Real Madrid tersebut. Tapi, lebar pintunya hanya dua meter.
Pintu otomatis itu pun masih terbagi dua. Bisa dibayangkan bagaimana tubuh besar Gianluigi Buffon menyesaki pintu tersebut. ”(Bandaranya) memang kecil. Tapi, kami siap sibuk untuk final (Liga Champions, Red),” jelas Anthony Pilkington, petugas Maccorp UK, satu-satunya money changer di Bandara Cardiff. ”Tahun depan Qatar Airways masuk ke sini,” katanya.
Meski bandaranya kecil, akses menuju pusat kota (city centre) yang berjarak 19 kilometer lumayan mudah. Ada bus kota yang stand by sekitar 10–15 menit. Kalau barang bawaan terlalu banyak, lebih baik naik taksi yang bisa dipesan di dalam bandara. Lumayan menghemat waktu pula, tidak sampai 20 menit dibanding bus yang bisa 45–50 menit. Bahkan diprediksi bisa lebih dari satu jam seandainya rombongan besar fans dari Spanyol dan Italia berdatangan. Fans dari dua klub finalis diprediksi tiba mulai hari ini (1/6).
Bukti belum diserbunya Cardiff oleh fan dari luar juga bisa dilihat dari kondisi di city centre maupun sekeliling Millennium Stadium, venue final. Dari pantauan Jawa Pos, hanya warga lokal yang sering beraktivitas di luar.
”Sepertinya, baru Anda turis yang datang di stadion (Millennium Stadium, Red),” gurau Razna Begum, karyawati bagian marketing di central train station. Sebagai catatan, central train station hanya berjarak selemparan batu dari Millennium Stadium. Tepatnya di sebelah selatan atau tinggal menyeberangi Wood Street. Di sebelah tenggara stadion atau tidak jauh dari central train station, juga ada central bus station.
Meski tidak suka sepak bola dan tidak berencana menonton langsung di stadion, Razna mengaku senang dan antusias karena Cardiff berkesempatan menghelat final kompetisi sepak bola bergengsi di Eropa. ”Semoga saat final nanti tidak turun hujan. Sepekan terakhir memang hujan saat pagi. Cuaca paling bagus sebenarnya sepanjang pekan lalu. Cerah,” kata perempuan 26 tahun berdarah Bangladesh-Inggris itu.
Wartawan Jawa Pos Dani Nur Subagyo sudah tiba di Cardiff, ibu kota Wales yang akan menjadi tuan rumah final Liga Champions musim ini.
- Duka di Balik Kemenangan Bayern Munchen Atas Benfica
- Liga Champions: Club Brugge Nodai Kesucian Aston Villa
- Hasil Liga Champions: Barcelona Kian Melayang, Atletico Madrid Menang Dramatis
- Hasil Liga Champions: Real Madrid dan Manchester City Keok
- AC Milan Gulung Real Madrid, Rekor Langka Tercipta
- Hasil Liga Champions: Banjir Kejutan