Laporan Temuan Jarum Jahit Dalam Buah Stroberi Terus Meluas Di Australia
Laporan temuan kontaminasi jarum suntik dalam buah stroberi kemasan terus meluas. Sejak pertama kali ditemukan di Queensland pada pekan lalu, Pada Minggu (16/9/2018), kasus pertama dari temuan jarum jahit dalam buah stroberi juga dilaporkan di Sydney, New South Wales (NSW) dan terakhir di Adelaide Hills, Australia Selatan.
Kepolisian Australia Selatan (SA) ikut melakukan penyelidikan menyusul laporan temuan jarum dari sebuah buah stroberi dalam kemasan plastik yang dibeli dari supermarket di Adelaide Hills.
Polisi Australia Selatan mengatakan buah stroberi itu berasal dari produk stroberi kemasan merek Mal’s Black Label yang dibeli pada Sabtu (15/9/2018) sore dari supermarket Kloses’s Foodland di Littlehampton.
Ketika buah itu dimakan pada Minggu (16/9/2018) pagi ini, sebuah jarum ditemukan di dalam salah satu stroberi.
Tidak ada yang terluka yang dilaporkan, tetapi semua stok yang tersisa telah disingkirkan dari semua lokasi di supermarket itu.
"Tidak ada laporan warga yang cedera tetapi temuan ini telah memicu kekhawatiran tentang masalah kontaminasi stroberi yang menyebar ke Australia Selatan," kata Dr Chris Lease, juru bicara untuk Kesehatan SA.
"Setiap kontaminasi yang disengaja sangat memprihatinkan dan tindakan kriminal. Terkait hal ini kami sangat mendorong masyarakat untuk memotong terlebih dahulu stroberi yang mereka beli sebelum mengkonsumsinya.
"Jika mereka menemukan buah yang terkontaminasi, mereka harus segera menghubungi polisi. Ini kejahatan serius yang ditangani polisi."
- Dunia Hari Ini: Harvey Moeis Divonis Enam Setengah Tahun Penjara
- Australia Membutuhkan Pekerja Lepasan yang Cukup Banyak Menjelang Akhir Tahun
- Sebuah Gelombang Besar yang Menerjang Asia
- Dunia Hari Ini: Kebakaran Hutan Masih Ancam negara Bagian Victoria di Australia
- Dunia Hari Ini: 51 Pria Dijatuhkan Hukuman Atas Kasus Pemerkosaan Prancis
- Anggota Bali Nine Sudah Bebas dan Kembali ke Keluarga Masing-masing