Laptop Data Pribadi 10 Ribu Karyawan dan Kontraktor NASA Dicuri
Sabtu, 17 November 2012 – 12:21 WIB
PASADENA - Data informasi pribadi 10 ribu karyawan NASA dan kontraktornya terancam jatuh pada pihak ketiga pasca kasus pencurian laptop salah satu pejabatnya. Insiden ini juga mendorong inisiatif untuk segera menerapkan enkripsi disk penuh pada semua laptop NASA mulai akhir tahun ini.
"Meskipun laptop itu dilindungi password, namun tidak memiliki perangkat lunak enkripsi secara keseluruhan. Itu berarti informasi pada laptop bisa diakses oleh individu yang tidak sah," kata Richard Keegan Jr, Wakil Administrator NASA, seperti dilansir Cso.com, Jumat (16/11).
Baca Juga:
Komputer portabel itu dicuri pada 31 Oktober lalu dari mobil Richard Keegan Jr, Wakil Administrator NASA. Laptop tersebut berisi informasi pribadi yang sensitif sejumlah besar karyawan NASA, kontraktor dan lain-lain. Namun, tidak disebutkan apakah ada dokumen NASA lainnya yang ikut dibawa kabur pencuri.
Sementara itu, juru bicara NASA Allard Beutel mengakui pihaknya menunggu hampir dua minggu untuk mengungkapkan peristiwa tersebut. NASA saat ini bekerja keras dengan aparat penegak hukum untuk mendeteksi keberadaan laptop tersebut.
PASADENA - Data informasi pribadi 10 ribu karyawan NASA dan kontraktornya terancam jatuh pada pihak ketiga pasca kasus pencurian laptop salah satu
BERITA TERKAIT
- Kang TB Sodorkan 4 Catatan Kritis soal Joint Statement Maritime RI-Tiongkok
- Temui Para Taipan Tiongkok, Prabowo Amankan Investasi Rp 156 Triliun
- Ditunjuk Jadi Wakil Ketua Delegasi, Raja Juli Mendampingi Hashim ke Forum COP29
- Prabowo Ingin Berguru dari China Cara Mengatasi Kemiskinan
- Inilah Misi Prabowo ke China, Ada soal Pemberantasan Kemiskinan
- PPI Munich Gelar Sports and Culinary Festival Perdana di Munich