Larikan Uang Arisan Rp 4,2 Miliar, Bernadetta Diburu Polisi
jpnn.com, MEDAN - Pemilik arisan online di Siantar, Sumatera Utara, Tresia Bernadetta S hingga kini belum dikteahui keberadaannya.
Polda Sumut masih terus memburu perempuan yang diduga melarikan uang anggota sekitar Rp 4,2 miliar tersebut.
Sebab, sejak dilaporkan oleh korbannya ke pihak kepolisian pekan lalu, pemilik arisan online tersebut langsung menghilang.
“Kita masih kejar tersangka pemilk arisan online yang ada di Siantar,” ujar Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Rina Ginting, Selasa (13/3).
Dikatakan Rina, kini pihak Direktorat Reskrimsus masih memintai keterangan para korban yang diperkirakan berjumlah 70 orang.
“Sebanyak 9 saksi korban sudah dimintai keterangannya oleh penyidik terkait kasus ini,” tukasnya.
Perlu diketahui, kasus penipuan arisan online di Kota Siantar, Sumut terkuak setelah para korban mengadu ke Polda Sumatera Utara, Senin (5/3/2018) lalu.
Sekira 70 warga yang menjadi korban bisnis arisan online merupakan warga Siantar, Jambi, Pekanbaru, Medan dan Bekasi. Korban mengalami merugian uang mulai puluhan juta hingga ratusan juta rupiah.
Pemilik arisan online di Siantar, Sumatera Utara, Tresia Bernadetta S hingga kini belum dikteahui keberadaannya.
- Modus Baru Penipuan Mencatut Bea Cukai, Simak Agar Tidak Menjadi Korban Berikutnya
- 21 Orang di Sukabumi Jadi Korban Penipuan Sindikat Pemalsu Kartu Indonesia Sehat
- Merasa Jadi Korban Penipuan, Shamsi Ali Lapor ke Polda Metro Jaya
- Mak-Mak di Serang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Penipuan Rp 45 Miliar, Begini Modusnya
- Begini Kondisi Bunga Zainal Setelah Jadi Korban Penipuan Rp 15 Miliar
- Direksi PT PKM Dilaporkan ke Polisi, Terkait Dugaan Kasus Cek Bodong