Latihan Militer Korsel Gunakan Peluru Tajam

SEOUL - Korea Selatan telah memulai latihan militer dengan peluru tajam di meskipun Korea Utara mengancam untuk melakukan pembalasan. Latihan militer kali ini dilakukan di dekat perbatasan maritim yang dipersengketakan di Laut Kuning.

Seperti dikutif Radio Asutralia, Korea Selatan menyebut latihan yang menggunakan berbagai jenis senjata, seperti howitzer, mortir dan helikopter serbu itu sebagai latihan rutin. Meski begitu, KOrsel juga menginstruksikan penduduk di pulau-pulau sekitarnya agar mengungsi ke zona yang aman.

"Korea Utara mengecam pedas latihan militer tersebut yang disebutnya propokasi sengaja dan mengancam akan membalas," tulis Radio Australia, Senin (20/3).

Dalam tahun 2010, Korea Utara menembaki dengan meriam sebuah pulau perbatasan sebagai respons terhadap latihan militer Korea Selatan, menewaskan 2 orang marinir dan 2 warga sipil Korea Selatan.