Latihan Taekwondo di Sekolah, Siswa SD Meninggal
jpnn.com, BANYUWANGI - Nahas menimpa Mariam Kanyandani Mojang yang berusia 10 tahun.
Siswa kelas IV SDN 2 Jajag, Kecamatan Gambiran, Banyuwangi, Jatim itu meninggal saat latihan taekwondo di aula sekolahnya kemarin siang (30/11).
Sebelum meninggal, korban yang sempat pingsan itu dilarikan ke RS Al Rohmah, Jajag, yang berjarak sekitar 500 meter dari sekolah.
''Setelah latihan bareng, dia (Mariam Kanyandani Mojang, Red) tiba-tiba ambruk dan pingsan," kata teman korban berinisial PD, 11.
PD mengaku bersama Mariam mengikuti taekwondo di sekolah setiap Kamis. Latihan itu dimulai setiap pukul 13.00.
Latihan diawali dengan lari-lari bersama sembilan teman di bawah pengawasan pelatih, Zay.
''Tadi itu lari-lari keliling aula sebanyak empat putaran," terangnya.
Setelah pemanasan dengan lari-lari tersebut, latihan dilanjutkan dengan melakukan praktik gerakan tendangan.
Siswa SD meninggal saat istirahat setelah latihan bersama
- Luar Biasa, Inti Club Unit Menteng Pomdam Jaya Rebut 11 Emas dari CNN Taekwondo Championship 2024
- Dubes RI Untuk Thailand Beri Dukungan ke Tim Taekwondo Garbha Presisi Polri
- Kejuaraan Taekwondo Pangkostrad Cup Tahun 2024 Sukses Digelar, Pelatda DKI Jakarta dan Gharba Presisi Polri Juara Umum
- Dokter Spesialis Bedah Terpilih Pimpin Taekwondo Papua
- Mantap! UKM Taekwondo UPJ Torehkan Prestasi Gemilang di 2 Kejuaraan Tingkat Nasional Ini
- Lewat Inspiring Talk With Human Capital Jasa Raharja, Mantan Atlet Taekwondo Berbagi Kisah Perjuangan