Launching Hotline & Posko Pengaduan Medsos, GKMS Siap Awasi Netralitas dalam Pemilu 2024

jpnn.com, JAKARTA PUSAT - Gabungan Koalisi Masyarakat Sipil (GKMS) me-launching hotline dan akun media sosial sebagai sarana untuk memantau dan mengawasi serta melaporkan terkait netralitas dalam Pemilu 2024.
Juru bicara GKMS Rijal Ilyas berharap melalui hotline WhatsApp, Twitter, Instagram, Facebook, dan TikTok yang diluncurkan, semua stakeholder ikut serta berperan aktif dalam mengawasi netralitas dalam Pemilu 2024.
"Tujuannya demi melahirkan pemimpin yang berkualitas dan betul-betul pilihan rakyat," ujar Rijal Ilyas saat acara diskusi dan launching Posko Digital di Ruang DHN 45, Gedung Joang, Jakarta Pusat, Selasa (28/11).
Rijal mengimbau kepada masyarakat di seluruh Indonesia untuk tidak perlu khawatir dan takut melaporkan apabila menemukan ASN, TNI, Polri dan penyelenggara Pemilu yang tidak netral di lapangan.
"Mari kita bersama-sama awasi, pantau, foto, bahkan rekam vidio dan laporkan jika menemukan kejadian yang tidak netral di lapangan, atau bisa juga adukan ke kami di akun medsos Posko Netralitas Pemilu atau hotline WhatsApp 0823 1132 9021, selanjutnya kami akan meneruskan kepada yang berwajib," kata pria yang akrab dipanggil Bombom tersebut.
Rijal mengatakan dengan berjalannya Pemilu yang jujur dan adil serta netral maka Indonesia memiliki kualitas pesta demokrasi yang semakin baik.
"Tentu, pesta demokrasi yang baik akan melahirkan pemimpin yang mempunyai kualitas yang baik pula. Begitu sebaliknya jika pemimpin dilahirkan dari atas kecurangan, maka Indonesia memiliki kualitas pemimpin atau wakil rakyat yang buruk," tegasnya.
Kendati demikian, Rijal berharap agar ASN, TNI, Polri dan penyelenggara Pemilu untuk tidak ikut serta berpihak kepada salah satu calon dan menjaga integritas masing-masing lembaganya.
GKMS melaunching hotline dan akun media sosial sebagai sarana untuk memantau dan mengawasi serta melaporkan terkait netralitas dalam Pemilu 2024
- RUU TNI Dinilai Masih Mengandung Pasal Bermasalah, Berpotensi Memunculkan Dwifungsi
- RUU TNI Dibahas di Panja, Syamsu Rizal Soroti Mekanisme Penempatan hingga Anggaran
- Menhan Sjafrie Sjamsoeddin Menerima Tanda Kehormatan Tertinggi dari TNI
- Kapolri Mutasi 10 Kapolda, Lemkapi Nilai Langkah Tepat Tingkatkan Kinerja dan Pelayanan
- Peringatan Keras Presiden Prabowo kepada ASN, Seluruh PNS dan PPPK Harus Paham
- Gubernur Sulut Bakal Tangkap ASN yang Berkeluyuran Saat Jam Kerja