Launching PWI Terpadu Cross-border di Batam Tawarkan 161 Paket Wisata
jpnn.com, BATAM - Kementerian Pariwisata (Kemenpar) makin fokus memasarkan turisme kepada wisatawan lintas batas (cross border). Usai serangkaian rapat koordinasi (Rakor) dengan semua instansi terkait yang berhubungan dengan wilayah perbatasan di Batam dan Bintan, Kemenpar langsung menggelar launching PWI Terpadu Cross Border Batam Bintan di Batam View Beach and Resort, Jumat (18/8).
"Launching PWI Terpadu Cross Border ini digelar untuk mengembangkan pasar turis Malaysia dan Singapura, khususnya ke Batam dan Bintan," kata I Gede Pitana selaku Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata I Gede Pitana yang didampingi Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Rizki Handayani Mustafa, Kamis (17/8).
Program promosi terpadu itu merupakan salah satu bentuk kerja sama Kemenpar dengan industri aksebilitas (ferry), pemerintah daerah, serta industri pariwisata terkait di Batam, Bintan, Singapura dan Johor di Malaysia. Menurut Pitana, program promosi terpadu itu sudah merupakan paket finalisasi.
“Sebelumnya kami sudah melakukan koordinasi dengan pihak penyeberangan ferry, hotel, travel agent dan pemda. Juga dengan berbagai pusat pembelanjaan, golf, EO, spa dan restoran. Semua sudah siap dan kita segera Launching Paket Program Terpadu ini," lanjut Pitana.
Ada 161 paket promosi dan wisata yang siap ditawarkan untuk seluruh wisman. Paket mulai dari SGD 20 (setara Rp 190 ribu) dan RM 134 (sekitar Rp 442 ribu). “Sudah bisa mengeksplorasi Batam," ujar Pitana berpromosi.
Angka itu merupakan harga round trip dan sudah termasuk terminal fee. Harga yang sangat kompetitif itu pasti akan sangat menarik bagi wisatawan asing untuk masuk ke Indonesia melalui wilayah cross-border Batam-Bintan.
Asisten Deputi Pengembangan Pasar Asia Tenggara Rizki Handayani juga meyakini hal itu. Menurutnya, sampai saat ini sudah ada 161 paket wisata dengan harga yang sangat menarik yang siap dinikmati para wisatawan dari Singapura dan juga Malaysia.
“Di samping dukungan yang luar biasa dari para pelaku industri pariwisata di Kepri, ada juga dukungan ferry operator seperti Batam Fast, Majestic Ferry, Citra Ferry dan Bintan Ferry. Mereka memberikan harga sangat special bagi wisatawan asing yang mau datang ke wilayah Kepri khususnya Batam, Bintan dan Tanjung Pinang pada hari biasa," tutur Rizki Handayani.
Kementerian Pariwisata (Kemenpar) makin fokus memasarkan turisme kepada wisatawan lintas batas (cross border). Usai serangkaian rapat koordinasi
- Wamenpar Ajak Wisatawan Nikmati Wisata Alam di DeLoano Glamping Magelang
- Data Terbaru Jumlah Pelamar PPPK 2024 Tahap II Batam, Tenaga Teknis Paling Banyak
- PPPK 2024 Tahap I Kota Batam, 1.900 Honorer Lulus
- Bencana Longsor di Bukit Jodoh Batam, Delapan Rumah Rusak
- Endry Lee, Sosok di Balik Kesuksesan MensaPro Indonesia
- Jalan Layang Sungai Ladi Diresmikan, Kepala BP Batam: Ini Jadi Solusi Kemacetan