Lautan Manusia Antar Mantan Raja ke Nirwana
Sabtu, 02 Februari 2013 – 07:42 WIB
Diawali tembakan 101 peluru ke udara, iring-iringan jenazah bergerak dari Royal Palace menuju tempat persemayaman terakhir Sihanouk. Dua pendeta Buddha memimpin upacara perarakan jenazah tersebut.
Bagi warga Kamboja, Sihanouk merupakan sosok pahlawan. Terutama, bagi mereka yang sudah berusia lanjut. Di mata generasi muda pun, Sihanouk yang naik takhta pada 1941 itu merupakan sosok idola. "Beliau adalah pemimpin yang hebat, simbol perdamaian dan kemakmuran Kamboja," kata Chan Virak, 24, warga Phnom Penh.
Sihanouk mengembuskan napas terakhir setelah mengalami serangan jantung di Kota Beijing, Tiongkok, pada 15 Oktober 2012. (AP/AFP/hep/c10/dos)
PHNOM PENH - Lautan manusia membanjiri jalanan utama Kota Phnom Penh kemarin (1/2). Lebih dari 500 ribu warga Kamboja memadati rute sepanjang 1 kilometer
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Setelah Bunuh Nasrallah, Israel Retas ATC Bandara Beirut demi Lumpuhkan Hizbullah
- Israel Bunuh Bos Hizbullah, Pemimpin Tertinggi Iran Diungsikan ke Lokasi Rahasia
- Hizbullah Bikin Israel Murka, Puluhan Ribu Warga Lebanon Terpaksa Mengungsi
- Pengumuman untuk Seluruh WNI: Jangan Bepergian ke Lebanon, Iran dan Israel
- Emmanuel Macron Sebut Uni Eropa Perlu Mempertimbangkan Kembali Hubungan dengan Rusia
- Biden dan Kishida Bahas Aliansi Militer untuk Hadapi Ancaman China