Lawan Bukan Kaleng-kaleng, Timnas Indonesia U-19 Jangan Dianggap Enteng

Lawan Bukan Kaleng-kaleng, Timnas Indonesia U-19 Jangan Dianggap Enteng
Pelatih Timnas Indonesia U-19 Shin Tae Yong. Foto: Ricardo/JPNN.com

Di samping itu, sang pelatih juga mengubah posisi beberapa pemain seperti Braif Fatari yang biasanya gelandang ditarik maju menjadi penyerang.

Adaptasi terus berjalan. Indonesia lalu menelan kekalahan kedua dalam uji coba yaitu saat bersua Kroasia, kali ini dengan skor telak 1-7.

Walau begitu, satu gol dari laga tersebut seperti menjadi titik balik.

Sebab selanjutnya, Timnas Indonesia U-19 mampu bermain bagus dan menahan imbang Arab Saudi 3-3 meski tertinggal tiga gol terlebih dahulu.

Berikutnya, timnas Indonesia U-19 menundukkan Qatar 2-1 dan bermain seri 1-1 saat kedua tim bertemu kembali.

Perkembangan tim semakin terlihat hari demi hari. Setelah 'hanya' kalah 0-1 dari tim Eropa Bosnia-Herzegovina, timnas U-19 kembali mampu meraup kemenangan dari tim junior klub yang dihormati di Kroasia, Dinamo Zagreb. Witan Sulaeman dan kawan-kawan berjaya dengan skor 1-0.

Proses ini pun mendapatkan apresiasi dari pemerintah. Menpora Zainudin Amali pun menegaskan lagi dukungan penuh dari pemerintah untuk timnas U-19.

"Kami melihat perkembangan pemain semakin lama semakin positif," tutur Zainudin.

Hasil dari serangkaian hasil uji coba, Timnas Indonesia U-19 asuhan Shin Tae Yong sudah tidak bisa dipandang sebelah mata.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News