Lawan Corona, KNPI Bagikan 450 Nasi Box dan Hand Sanitizer
jpnn.com, JAKARTA - DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) memberikan bantuan berupa nasi box dan hand sanitizer kepada warga di daerah Jakarta Pusat.
Bantuan tersebut dilakukan KNPI guna membantu sebagian masyarakat yang enggan keluar rumah dan tidak bisa bekerja di tengah ketakutan akan penyebaran virus corona.
"Kami terjun langsung ke masyarakat di Johar Baru, Jakarta Pusat. Bantuan ini berkat donatur yang mendukung kegiatan KNPI," kata Ketua DPP KNPI Haris Pertama, dalam keterangan tertulis, Kamis (26/3).
Sebanyak 450 box nasi siap saji dibagikan dari pintu ke pintu di kawasan padat penduduk di RW 07 Kel Johar Baru. Dalam aksi sosial tersebut, KNPI menggandeng OKP PB SEMMI.
"Ini upaya kami membantu pemerintah di tengah bencana nasional non alam yaitu COVID-19. Kami bersama PB SEMMI turun langsung ke masyarakat," ujar Haris.
Dalam kegiatan tersesbut, kata Haris, pihaknya juga memberikan edukasi kepada masyarakat terkait dengan penanganan awal bahaya virus corona.
"Kami berikan Hand Sanitizer kepada masyarakat. Kami juga memberikan edukasi terkait dengan cuci tangan yang benar. Hand Sanitizer ini adalah untuk membantu ketika sulit mendapatkan air mengalir. Karena yang paling bagus cuci tangan dengan sabun di bawah air mengalir," ungkap Haris.
Hari berharap musibah ini segera berakhir sehingga masyarakat bisa kembali bekerja dan melakukan kegiatan sebagaimana biasanya.
Sebanyak 450 nasi box dan hand sanitizer dibagikan DPP KNPI dan PB SEMMI kepada masyarakat.
- DPP KNPI: Pemuda Mitra Strategis Pemerintah untuk Mewujudkan Swasembada Energi dan Pemanfaatan EBT
- KNPI Ajak Seluruh Pemuda Bergerak Mewujudkan Indonesia Emas 2045
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ketum KNPI Sampaikan Harapan Kepada Menpora Dito
- Ketum KNPI Putri Khairunnisa Apresiasi TNI AL Gelar Camp Sailing di Pulau Payung, Libatkan 500 Pelajar