Lawatan Jokowi ke Luar Negeri Dinilai Optimal Mencegah Krisis Pangan Global

jpnn.com, JAKARTA - Guru Besar Hukum Internasional Universitas Indonesia Hikmahanto Juwana menilai tindakan Jokowi dengan melakukan kunjungan luar negeri menjadi satu langkah tepat.
Salah satunya seperti lawatan Jokowi, yang bertemu dengan tiga pemimpin negara di kawasan Asia Timur.
Mulai dari Presiden Republik Rakyat Tiongkok (RRT) Xi Jinping, Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida, serta Presiden Korea Selatan Yoon Suk Yeol.
Hikmahanto menyebut pertemuan Jokowi salah satunya membahas kondisi Ukraina dan Rusia.
Jokowi tetap berupaya mencarikan jalan damai agar kondisi dunia tetap stabil meski sebelumnya telah berkunjung langsung ke kedua negara.
"Presiden melakukan konsultasi dengan pemimpin tiga negara ini terkait upaya menghentikan perang di Ukraina," kata Hikmahanto.
Sebab, menurutnya, pembahasan tersebut menjadi penting lantaran perang Ukraina dan Rusia berpotensi mengancam kondisi pangan dunia.
Kedua negara merupakan penyumbang pasokan pangan bagi negara-negara lainnya.
Jokowi tetap berupaya mencarikan jalan damai agar kondisi dunia tetap stabil meski sebelumnya telah berkunjung langsung ke kedua negara.
- 5 Berita Terpopuler: SPMT PPPK 2024 Lebih Cepat dari CPNS, tetapi Belum Ada Kabar Lanjutan, Dirjen Nunuk Angkat Bicara
- PSI Dorong Megawati Menemui Jokowi, Ferdinand: Akalnya di Mana
- Dorong Megawati Ketemu Jokowi & SBY, PSI Dianggap Ganjen
- Herman Deru Optimistis OPLA Dongkrak Sumsel ke Peringkat Tiga Penghasil Pangan Nasional
- Lebih Dari 20 Mafia Minyak Goreng dan Pupuk Sudah Disikat, Kena Jeratan Hukum
- Panen Raya 2025, Serapan Gabah Naik 2.000 Persen