Layanan Pencatatan Nikah Bikin Rapor Kemenag Tetap Merah
jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan hasil survei Integritas Sektor Publik 2014 di hadapan sejumlah pimpinan kementerian/lembaga, Selasa (18/11). Dari hasil survei KPK, terdapat dua lembaga yang masih mendapat rapor merah, yakni Kementerian Perhubungan dan Kementerian Agama.
"Alhamdulillah tinggal dua lembaga saja yang masih kita kategorikan merah, misal izin penyelenggaraan angkutan pariwisata di Kemenhub, ini masih rapor merah. Kemudian lagi-lagi Kemenag juga masih sangat memprihatinkan mengenai pencatatan nikah di KUA, masih ada problem," kata Ketua KPK Abraham Samad di KPK, Jakarta, Selasa (18/11).
Abraham menjelaskan, survei itu dilakukan terhadap 20 kementerian/lembaga. Lewat survei itu, KPK ingin melihat persepsi masyarakat terhadap unit layanan publik yang ada di Kementerian/Lembaga.
"Dari hasil survei itulah kita lihat bahwa ada beberapa hal yang mungkin di unit pelayanan publik di setiap kementerian/lembaga yang masih perlu diperbaiki atau misal saja persepsi masyarakat menginidikasikan bahwa ternyata pelayanan publik di beberapa kementerian/lembaga itu sudah memnuhi standar yang cukup bisa dikategorikan memuaskan," tutur Abraham.
Pria kelahiran Makassar itu menambahkan, sektor pelayanan publik masih harus terus diperbaiki. Sebab, ujar dia, salah satu indikator untuk mengukur indeks persepsi korupsi (IPK) di Indonesia adalah melalui layanan publik.
Abraham menyatakan, jika korupsi kecil-kecilan (petty corruption) di sektor layanan publik tidak diperbaiki, maka implikasinya pada IPK Indonesia secara nasional. Karenanya, KPK melakukan fungsi koordinasi, supervisi dan monitoring terhadap kementerian/lembaga. “Untuk melakukan perbaikan-perbaikan di sektor pelayanan publik," ujarnya.
Sedangkan Direktur Penelitian dan Pengembangan KPK, Roni Dwi Susanto mengatakan, KPK pada tahun ini melakukan survei terhadap 40 unit layanan di 20 kementerian/lembaga. "Tapi hampir semuanya 38 kementerian/lembaga di atas nilai skor 6. Hanya dua yang tadi disampaikan Pak Ketua (Abraham, red) itu di bawah enam,” ucap Roni.(gil/jpnn)
JAKARTA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengumumkan hasil survei Integritas Sektor Publik 2014 di hadapan sejumlah pimpinan kementerian/lembaga,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Guru Besar UI Sebut Kunjungan Prabowo ke China dan AS Babak Baru Diplomasi Indonesia
- Gempur Rokok Ilegal di 2 Wilayah, Bea Cukai Amankan Barang Bukti Sebanyak Ini
- Kinerja Pelayanan Publik Pemprov Jateng Diganjar Penghargaan dari ORI
- Saat Aktif jadi PNS Setor Uang per Bulan ke Korpri, Begitu Pensiun Susah Cairnya
- Jurus Mendes Yandri Atasi 3.000 Desa yang Masih Tertinggal
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat