Layani Jasa Nikah Kilat, Kabag Kesra Didemo Warga

Dengan menyebut nama Tuhan, pihaknya mengaku tidak sepeserpun menerima sesuatu atas jasa nikah kilat. Termasuk program BKK, dia menegaskan tidak ada sunat menyunat karena bantuan diberikan melalui kelompok. ”Tidak ada itu (suap),” ujarnya.
Pejabat Sementara (PJs) Kepala Desa Gari Klasgito mengaku belum bisa memberikan keputusan terkait sanksi yang menjadi tuntutan warga. Pihaknya baru akan membahas hal itu dengan Badan Perwakilan Desa (BPD) secara tertutup, sehingga sanksi baru keluar setelah digelar pertemuan tersebut.
”Sebagai gantinya, untuk sementara pelayanan mengurus pernikahan tak lagi melalui kabag kesra. Bagi warga yang ingin mengurus surat itu bisa mengurus-nya di kantor pelayanan,” kata Klasgito.(gun/ila/ong/jpnn)
WONOSARI – Penduduk Desa Gari di Kecamatan Wonosari, Kabupaten Gunung Kidul belakangan ini dibuat resah akibat ulah salah seorang perangkat
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Megap-megap, Ada Pemda Meminta Seleksi PPPK Tahap 2 Tidak Dilanjutkan
- Gubernur Luthfi Bentuk Tim Khusus untuk Atasi Darurat Sampah
- Dokter PPDS Anestesi Unsri Diduga Jadi Korban Kekerasan Konsulen di RSUP Hoesin Palembang
- Feby Deru Ajak PIM Sumsel dan Tim Penggerak PKK Berkolaborasi dalam Kegiatan Sosial
- Pegawai RSJ Provinsi Kalbar Disiram Air Keras oleh OTK, Polisi Selidiki
- Bentrokan Warga di Sukahaji, Wali Kota Farhan: Hormati Proses Hukum