LAZ BSMU Gandeng BSI Cetak Sociopreuner Muslim Berdaya Guna di Masyarakat

LAZ BSMU Gandeng BSI Cetak Sociopreuner Muslim Berdaya Guna di Masyarakat
Rumah Zakat. Foto ilustrasi: istimewa for JPNN

jpnn.com, JAKARTA - Lembaga Amil Zakat Bangun Sejahtera Mitra Umat (LAZ BSMU) bersama Bank Syariah Indonesia (BSI) menggelar Islamic Sociopreuner Development Program (ISDP) Contest.

Kegiatan itu merupakan rangkaian dari Road to Graduation ISDP 2021 bagi para mahasiswa terpilih binaan ISDP.

Acara yang dilaksanakan secara hybrid itu menghadirkan delapan mahasiswa terpilih dari berbagai daerah.

Mereka beradu konsep serta pola bisnis yang telah diterapkan pada usaha masing-masing.

Menguji para wirausaha muda itu, ISDP menghadirkan juri-juri kompeten seperti Pimpinan Redaksi Republika Irfan Junaedi, Direktur Bisnis dan Kewirausahaan Syariah Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) Putu Rahwidhiyasa, Asisten Deputi Pengembangan Ekosistem Bisnis, Kementerian Koperasi dan UMKM Dewi Syarlen, dan Founder of Indonesia Startup Center Muhaimin Iqbal.

Dalam acara itu, terpilih tiga finalis terbaik masuk ke puncak ISDP Graduation pada 25 Maret mendatang, yaitu Koes Hendra bersama Beny Akbar dengan brand Sugeng Jaya Farm, Latifriansyah Usman Ali dengan brand Kedai Kiwae, dan Bintang Wijaya dengan brand Bikin Bareng Creative. 

"Penerima beasiswa ISDP dibina dari awal untuk menjadi wirausaha muda yang berdaya guna bagi masyarakat," ujar Direktur Eksekutif LAZ BSMU Rizqi Okto Priansyah dalam keterangan tertulis, Sabtu (20/3).

Menurut dia, program ISDP perlu kolaborasi dari berbagai pihak, agar dapat saling membantu awardee ISDP dalam meningkatkan bisnisnya.

Lembaga Amil Zakat Bangun Sejahtera Mitra Umat (LAZ BSMU) bersama Bank Syariah Indonesia (BSI) menggelar Islamic Sociopreuner Development Program (ISDP) Contest.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News