LAZ Masjid Al Aqsha Targetkan 3 Ribu Warga Tangsel jadi Muzaki

Sofa yang sebelumnya juga menggagas Madrasah Bisnis Al Aqsha (MBA) yang memberikan pendampingan kepada para bakul dan pemain ekonomi mikro sudah membuktikan hasilnya. “Mereka bisa bebas dari jeratan rentenir,” kata Sova.
Dengan LAZ dan gerakan beasiswa ini, masjid tidak hanya tempat ibadah, tetapi mengamalkan Islam yang rahmatan lil alamin.
"Zakat, infak, sedekah lebih dari Rp5 miliar di 2020. Insyallah akan lebih memberikan manfaat, " ungkapnya.
Sementara itu, Ketua DKM Masjid Al Aqsha Alfi Abu Humaira menjelaskan saat ini penerima Aqsha scholarship yang telah lolos dari seleksi sebanyak 23 siswa-siswi di tingkat SMA di sekitar Tangsel. Penerima beasiswa tidak hanya mendapatkan dana pendidikan namun juga program lainnya.
"Selain menerima pendanaan ada juga bimbingan-bimbingan melalui program Aqsha Scholarship," kata Abu Humaira.
Dia mengungkapkan hal tersebut merupakan capaian terbaru di Masjid Al Aqsha. Menurutnya berdakwah bukan hanya di dalam masjid tetapi bisa melalui banyak hal.(esy/jpnn)
LAZ Masjid Al Aqsha menjadi sarana untuk menggerakkan ekonomi umat dengan menargetkan 3 ribu warga Tangsel menjadi pembayar zakat.
Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad
- Muzaki Kini Bisa Bayar Zakat dengan Mudah Lewat Platform Digital BAZNAS
- Menjelang Idulfitri, BAZNAS Distribusikan 168.750 Ribu Paket Beras Zakat Fitrah
- BSI Pembayar Zakat Terbesar di Indonesia, Nilainya Sebegini
- Menteri Kabinet Merah Putih Hingga TNI/Polri Tunaikan Zakat melalui BAZNAS
- Soroti Pengelolaan Zakat, Prabowo: Harus Sampai ke Rakyat yang Membutuhkan
- Apresiasi Kinerja BAZNAS, Presiden Prabowo: Terima Kasih