LBH Pelita Umat Buka Suara soal Azam Khan, Teman Edy Mulyadi Eks Caleg PKS
"Foto Azam Khan dengan latar belakang spanduk LBH Pelita Umat, dikarenakan sebelum Covid-19, kami pernah mengundangnya sebagai pembicara dan peserta," ujar Chandra.
Sebelumnya, Koalisi Masyarakat Adat Dayak dan Kebangsaan Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) meminta agar Edy Mulyadi Cs yang melecehkan masyarakat Kalimantan dituntut secara hukum.
Sekretaris Koalisi Masyarakat Adat Dayak dan Kebangsaan Kalteng Bambang Irawan menyebut ucapan Edy Mulyadi sangat melukai hati masyarakat yang berada di provinsi itu.
"Kami meminta Edy Mulyadi Cs wajib diproses secara hukum positif dan adat, karena dia sudah menghina masyarakat lokal, asli, dan pendatang di Kalimantan," kata Bambang.
Baca Juga: Gempa Magnitudo 4,6 Mengguncang Lombok, Kedalaman 10 Kilometer
Hal itu disampaikan ketua Forum Pemuda Dayak Kalteng itu seusai ikut bersama-sama ormas lain di Palangka Raya melaporkan Edy Mulyadi Cs ke Polda Kalteng dan menggelar aksi demo di depan Kantor DPRD Kalteng, Senin (24/1). (fat/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Ketua LBH Pelita Umat Chandra Purna Irawan menyatakan Azam Khan, teman Edy Muulyadi eks caleg PKS yang bikin marah masyarakat Kalimantan.
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- Segini Jumlah Nilai Investor di IKN, Angkanya Mencapai Triliun
- Prabowo Bakal Berkantor dan Kerja di IKN pada 2028
- Sebegini Nilai Terbaru Investasi di IKN, Bikin Kaget
- Down For Life Tampilkan Perjuangan Masyarakat Dayak Lewat Video Prahara Jenggala
- Chandra Soroti Arah Kebijakan Amnesti 44 Ribu Narapidana Era Prabowo
- Jembatan Pulau Balang Jadi Ikon Baru IKN, Diperkuat Cat Propan